Pembalap MotoGP Tech3 Yamaha Johann Zarco yakin meraih kemenangan hal yang realistis, dalam pembukaan MotoGP 2018 Qatar Grand Prix akhir pekan ini.
Zarco tertegun pada debut kelas utamanya 12 bulan yang lalu saat ia memimpin enam lap pertama lomba Qatar, sebelum terjatuh di Turn 2. Sementara itu Zarco mengakui kecepatannya pada hari terakhir tes Qatar “agak lamban”, dia mengerti apa yang harus dilakukannya untuk meraih waktu terbaik 1 menit 54.029 detik.
“Saya senang bisa finis di puncak, sangat hebat bagi tim, dan bagi saya memberi kepercayaan diri, memberi senyuman dan mengetahui bahwa kami dapat melakukan pekerjaan baik ini, menjaga momentum kami,” katanya. “Saya bisa memperbaikinya, jadi saya bahagia untuk itu. Ketika saya mencoba untuk menemukan kecepatan motor, saya sedikit lambat, sangat konsisten, tapi terlalu lambat dan kami tahu itu apa masalahnya. “Kami masih memiliki waktu untuk mempersiapkan langkah yang lebih baik, dan setelah tiga hari melakukan tes, saya tidak ingin melakukan kesalahan, jadi saya mungkin agak terlalu tenang untuk mengikuti race ini.”
Ia mengakui bahwa waktu yang membuatnya tampil lebih baik seperti kemenangan yang ambisius, namun dipastikan ia bisa memperbaiki diri. Ditanya apakah dia merasa dia bisa menang akhir pekan ini, Zarco menjawab: “Terlalu mudah untuk mengatakan ya, dan saya ingin itu terjadi. “Bisa menekan batas dan melakukan waktu laptime ini, berarti kami memiliki potensi untuk meraih kemenangan. “Kamihanya perlu mengatur semuanya dengan baik.”
Zarco masih dihantui kecelakaan tahun 2017
Zarco mengakui bahwa kecelakaan tahun lalu di Turn 2 masih membebani pikirannya, namun dia mengatakan “lebih memahami” Yamaha lebih banyak dari pada saat itu di musim lalu. “Ketika saya melakukan simulasi lomba, saya berpikir pertama – tama ‘melakukan enam putaran,'” candanya. “Dan setelah saya sudah enam lap, saya agak senang, dan kemudian saya mengatakan ‘OK, sekarang saya lanjutkan.’ “Jadi saya coba langkah demi langkah lupakan momen kemarin, karena masih terngiang dipikiran saat melewati turn 2 tahun lalu. “Pengalaman yang saya dapatkan fantastis. Saya lebih mengerti Yamaha, perangkat elektronik, saya bisa mengatakan begitu banyak hal kepada tim saya dan saya bahagia untuk itu.”
