Home News MotoGP Yamaha menawari Zarco motor pabrikan untuk MotoGP 2019

Yamaha menawari Zarco motor pabrikan untuk MotoGP 2019

by VR46 Fans
zarco

Lin Jarvis telah mengungkapkan bahwa Johann Zarco mendapat tawaran motor pabrikan dari Yamaha untuk MotoGP 2019.

Pembalap Yamaha Tech 3 Zarco telah dikaitkan dengan beberapa pabrikan selain Yamaha, yaitu KTM dan Suzuki. Zarco secara reguler bersaing dengan pembalap pabrikan Yamaha Valentino Rossi dan Maverick Vinales pada musim lalu. Bos tim Tech3 Herve Poncharal juga telah menyatakan harapannya untuk mempertahankan Zarco pada 2019. Setelah kesepakatan barunya untuk menggunakan mesin KTM yang dimulai musim depan.

Meskipun kontrak Rossi yang baru saja diumumkan telah diperpanjang dan berarti juga Zarco tidak mendapat tempat di pabrikan utama Yamaha. Jarvis mengatakan Zarco mendapat tawaran motor M1 dengan spesifikasi pabrikan dengan tujuan menahannya agar tetap bersama Yamaha. Ini disampaikan saat marcel Iwata memulai diskusi tentang menemukan tim pengganti untuk Tech 3 dan untuk mempertahankan kehadiran empat motor Yamaha di grid MotoGP 2019.

“Dia sangat cepat, sayang kami hanya bisa memiliki dua motor di tim utama,” kata Jarvis tentang Zarco. “Kami sudah memiliki Maverick dan juga Valentino, jadi tidak ada tempat lagi di tim utama. Tapi ada kesempatan untuk memberikan motor pabrikan ke rider ketiga, jadi kami berfikir tentang situasi ini. “Itu akan menjadi subyek diskusi baru, dan kontrak baru dengan tim baru.”

Yamaha tetap mempertahankan teknologinya

Jarvis juga berkesempatan membantah saran agar Tech 3 berpisah dengan Yamaha setelah 18 tahun bersama karena tim tersebut tidak ditawari motor pabrikan.

“Saya tidak percaya Herve pergi karena dia tidak merasakan dukungan dari Yamaha,” katanya. “Saya pikir Herve pergi karena dia memiliki tawaran fantastis dari pesaing yang benar-benar membutuhkan tim satelit. Tawaran itu mungkin melibatkan banyak hal dalam hal performa motor, dalam hal keuangan, stabilitas.

“Saya pikir Anda harus melihat gambaran yang lebih besar dan tidak mengatakan bahwa Herve pergi hanya karena dia tidak mendapatkan dukungan dari Yamaha.

“Memang benar kami belum menyediakan motor pabrikan ke Johann, tapi kami selalu menghormati kebijakan dan kontrak kami, dan kontrak kami dengan Herve tidak menyediakan motor pabrikan.”

Related Articles

Leave a Comment

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept

Adblock Detected

Please support us by disabling your AdBlocker extension from your browsers for our website.