Lorenzo Komentari Rossi, Balapan Hancur Karena ‘Hasil Kualifikasi Mengecoh’ – NontonMotoGP

Lorenzo Komentari Rossi Balapan Hancur Karena Hasil Kualifikasi Mengecoh –

Lorenzo Komentari Rossi, Balapan Hancur Karena 'Hasil Kualifikasi Mengecoh'
Valentino Rossi (Petronas Yamaha SRT) vs Pol Espargaro (Repsol Honda) Race MotoGP Losail, Qatar 2021 / NontonMotoGP © PETRONAS.

Jorge Lorenzo mengatakan bahwa Valentino Rossi sebenarnya tak punya race pace yang cukup, dan pada akhirnya menderita dalam balapan MotoGP Qatar.

Doha, NontonMotoGP — Mengisi waktu sebagai mantan pembalap MotoGP, Jorge Lorenzo sekarang membuka kanal khusus di YouTube dengan tema “99 Seconds”, membahas semua tentang MotoGP dari balapan satu ke balapan lain.

Ia menyorot performa para pembalap besar dan rider lain yang mampu mencuri perhatian di tiap balapnya.

Di episode awal ini, Lorenzo memberikan pendapat pribadinya tentang beberapa nama besar setelah balapan di Qatar, salah satunya rider Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi.

Menurut X-Fuera, Rossi sangat mengejutkan di Kualifikasi setelah hampir menempati baris pertama, yang pada akhirnya mendapat start posisi keempat, hasil yang diluar dugaan banyak orang, termasuk Lorenzo sendiri.

Tapi, pria Mallorca itu mengemukakan bahwa posisi itu didapat Rossi karena memanfaatkan slipstream pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia.

Jika melihat kecepatan Rossi sebenarnya, terutama race pace saat Latihan Bebas, Rossi berada sangat jauh dibelakang, dan inilah yang membuat Rossi sangat kesulitan saat menjalani balapan, yang berlangsung sepanjang 22 lap di lintasan malam Losail.

“Dan akhirnya Rossi, bagi saya dia menjalani sesi Kualifikasi dengan sangat baik. Tak ada yang menyangka seorang Rossi hampir start di baris pertama, saya rasa pada akhirnya dia mengambil keuntungan (slipstream) Bagnaia beberapa kali, dia memanfaatkannya dengan sempurna,” kata Lorenzo di kanal YouTubenya dengan tema “99 Seconds”.

Tapi, menurut pengamatan Lorenzo, hasil Kualifikasi Rossi yang berada di P4 sangat menipu, karena pada dasarnya Rossi tak punya kecepatan balap.

“Ekspektasinya tinggi tapi mungkin untuk mengamati di FP4 bahwa dia kurang dalam kecepatan balapan. Bahwa ia berada di urutan ke-15, ke-18 dalam hal kecepatan balap (race pace) dan pada akhirnya inilah yang harus dibayar (hasil buruk dalam balapan),” sambung Lorenzo.

“Jika pembalap tak punya kecepatan, balapan yang sangat lama 22 lap ban akan aus di ujung, dan jika Anda tidak memiliki kecepatan dan kecepatan yang dibutuhkan, pembalap lain akan melewati Anda dan itulah yang terjadi padanya (Rossi).

Tapi pada akhirnya Rossi tetaplah Rossi, 42 tahun dan mampu menjadi sangat dekat untuk posisi terdepan dan berjuang untuk baris pertama. sangat cepat seperti biasanya,” demikian pendapat Lorenzo.

Baca: Bukan Karena Top Speed, Begini Cara Zarco Lewati Mir Jelang Finis

Balapan seri kedua akan kembali digelar di sirkuit Losail, mampukah Rossi bangkit? (DN/eV)

By VR46 Fans

Pecinta MotoGP yang berharap Valentino Rossi kembali muda dan berharap melihat Rossi kembali meraih juara dunia lagi.

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Exit mobile version