Valentino Rossi dan Bradl Binder bersenggolan dipertengahan balapan MotoGP Qatar kemarin, dan Rossi sekarang memberikan pendapatnya.
Doha, NontonMotoGP — Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi mengalami hari yang sangat buruk di akhir pekan pertama musim 2021 di Qatar.
Pada awalnya ada harapan untuk menuai hasil yang baik setelah menempatkan dirinya di posisi start keempat, namun baru di lap pertama posisinya langsung terjun bebes ke posisi ketujuh.
Balapan kian berjalan tapi Rossi belum menemukan kecepatannya, masalah ban belakang segera mengandam dan menghambat langkahnya, ditengah balapan ia juga bersenggolan dengan pembalap Red Bull KTM Factory Racing, Brad Binder.
Insiden ini membuat Rossi kembali menorot ke posisi yang lebih rendah, dan pada akhirnya berhasil mencapai finis ke-12 setelah sempat naik beberapa posisi.
Mengomentari insidennya dengan rider Afrika Selatan itu, Rossi mengatakan bahwa pembalap muda sekarang tidak menghormati pembalap lain, terutama yang lebih tua.
“Disini ada beberapa pembalap yang lebih bersih dan lebih menghormati lawan mereka dan beberapa yang lain seperti Binder yang berkendara lebih keras dan tidak peduli dengan lawannya,” ucap Rossi kepada Crash menjelang seri kedua akhir pekan ini di MotoGP Doha.
“Jadi jika Anda mencoba menutup racing line, dia melepaskan rem dan jika Anda tidak menghindar dia menghantam Anda keluar dari trek.
Tapi sekarang seperti ini. Rasa hormat adalah kata yang terlalu besar, tapi sulit untuk memahami batasannya, karena biasanya dulu terkadang Anda menyentuh pembalap lain tapi Anda berusaha untuk tidak melakukannya.
Sekarang beberapa pembalap hanya memikirkan balapan mereka sendiri, bukan tentang yang lain,” sambung Rossi dalam opininya.
Rossi pernah muda dan membara, dan perbedaan dulu dengan sekarang adalah dulu pembalap muda masih mengohmati pembalap yang lebih tua, sekarang tidak lagi.
“Ketika saya masih muda, bagi saya pendekatannya sedikit berbeda dibandingkan sekarang. Para pembalap muda lebih menghormati pembalap tua dibandingkan sekarang!.
Tapi saya pikir ini adalah cara umum dunia, bukan hanya MotoGP. 25 tahun lalu ketika Anda masih sangat muda, Anda perlu menunjukkan banyak rasa hormat!
Sekarang tidak persis seperti ini, tapi saat itu saya balapan dengan pembalap yang memiliki banyak pengalaman seperti Kazuto Sakata, Ueda atau de Radigues. Dan ketika saya melihat mereka, mereka seperti pahlawan saya,” seru Rossi.
Baca: Lucchinelli: Rossi Tutup Ruang Pembalap Muda, Mending Pensiun
Beginilah cara kerja dunia saat ini, tidak hanya di MotoGP dalam kehidupan sosial secara umum saat ini anak muda mulai tidak terlalu menghormati yang lebih tua dari mereka, dunia berjalan, manusia berubah. (DN/eV)