Jika Honda gagal podium/menang tahun ini, maka tahun di 2022 mendatang mereka akan mendapat konsesi, bersama Aprilia.
Barcelona, NontonMotoGP — Balapan MotoGP Spantyol di sirkuit Jerez pada tahun 2020 lalu, Honda tampil sangat dominan bersama pembalap pabrikan mereka, Marc Marquez.
Seperti biasanya, anak Cervera itu membawa Repsol Honda sampai sulit ditandingi oleh lawan-lawannya.
Marquez dengan sangat mudah mengejar dan melewati pembalap di depannya, sampai akhirnya musibah besar menghampirinya di beberapa lap jelang finis.
Juara dunia delapan kali itu mengalami high-side dan roda depan motornya telah mematahkan tulang Humerus bagian kanan.
Tanpa kecelakaan itu, Marquez dan Honda tak terkalahkan, tapi cerita telah terurai berlawanan.
Marquez terpaksa absen sampai musim 2020 usai, hasilnya hanya ada dua podium yang diraih bersama rookie Repsol Honda, Alex Marquez, pada saat itu.
Honda untuk pertama kalinya melewatkan musim tanpa satupun kemenangan di saku mereka.
Mimpi buruk itu tampaknya mengikuti keempat pembalapnya sampai sekarang, yang bisa terulang lagi tanpa kemenangan.
Sudah tujuh balapan awal musim baru 2021 dilalui, tapi tak ada pembalap Honda yang bisa memenangkan race, bahkan mereka sangat jauh dari zona podium.
Kondisi sulit ini bisa menjadi langkah mundur bagi pabrikan Jepang itu, dengan kemungkinan masuk ke daftar pabrikan konsesi tahun depan.
Berbicara kepada Motorsport, asosiasi balap motor dunia, FIM dan pengelola MotoGP, Dorna Sports, telah mengkonfirmasi bahwa Honda bisa menerima manfaat konsesi mulai tahun 2022 jika tidak ada podium yang diraih sepanjang 2021 ini.
Yang pada tahun sebelumnya, aturan ini dihentikan sementara, menyusul aturan pembekuan mesin demi penghematan anggaran karena pandemi.
“Saya berharap kami tidak mendapat keuntungan konsesi. Itu artinya kami (akan) berhasil naik ke podium atau bahkan mungkin menang (tahun ini),” kata Marquez optimis, sebagaimana diberitakan Motorsport Jerman.
“Tapi sekarang kami berada dalam situasi yang sulit. Keuntungan apa pun yang bisa kami miliki untuk kedepannya akan menjadi keuntungan.
Saya tidak berpikir kami akan mendapatkan manfaat konsesi. Saya berasumsi kami bisa naik podium sebelum akhir musim,” serunya menambahkan.
Menurut Marquez, konsesi akan sangat membantu, tapi jika bisa berjuang untuk podium dan kemenangan, maka tak perlu berharap pada konsesi.
Tapi jika keempat pembalap Honda gagal menang atau podium, maka pabrikan motor terbesar di dunia itu akan setara dengan Aprilia mulai 2022, dan hal ini tidak harus menjadi sesuatu yang memalukan.
“Saya tidak malu dan Honda seharusnya tidak malu dalam hal manfaat konsesi,” kata Pol Espargaro menanggapi.
“Kami adalah elit balap motor dan kami semua menginvestasikan banyak uang. Tidak peduli berapa banyak Anda berinvestasi, Anda tidak mendapatkan hasil yang lebih baik. Itulah balap. Saya tidak malu untuk mengambil keuntungan dari keuntungan konsesi,” sambung mantan rider KTM itu.
Baca: Penalti Quartararo Hanya Permainan Agar Klasemen Tetap Rapat
Apakah Honda bisa memenangkan beberapa balapan musim ini, dengan seri balapn masih tersisa banyak. (DN/eV)