Joan Mir merasa punya banyak pembenci di Spanyol, dan tidak mendapatkan komentar negatif seperti dari negara lain.
Assen, NontonMotoGP — Muncul sebagai juara dunia ada musim 2020 kemarin, nama rider Spanyol, Joan Mir tentu semakin dikenal banyak penggemar balap motor.
Tapi Mir mengatakan bahwa pencapainnya menjadi juara dunia kurang dihargai di negara asalnya, justru di negara lain ia dihormati selayaknya seorang juara dunia.
Terutama di media sosial, Mir mendapat banyak hujatan dari para pembenci.
Rider Suzuki Ecsar itu bahkan heran mengapa ia diserang dari selaga sisi, padahal tak pernah berhubungan dengan hal yang bermau politis ataupun isu-isu kontroversi.
“Di Spanyol saya merasa punya banyak pembenci. Saya tidak mendapatkan komentar negatif seperti itu dari negara lain.
Saya lihat media sosial dan membaca; ‘Anda tidak akan mendapat lebih banyak lagi dalam hidup Anda.’ Tapi apa yang telah saya lakukan pada orang-orang itu? Saya datang dari bawah, saya tidak main-main dengan siapa pun.
Saya tidak masuk ke politik atau isu-isu kontroversial dan saya dipukuli dari semua sisi,” kata Mir curhat, dalam wawancara dengan surat kabar El Mundo, sebagaimana dilansir Motosan.
Media sosial tidak selalu positif, tapi Mir mengaku tidak menghindarinya.
“Saya tahu saya seharusnya tidak melakukannya, tapi saya suka melihat apa yang orang tulis kepada saya.
Banyak pesan yang positif, tapi ada beberapa yang menurut Anda; Tapi apa yang terjadi dengan yang satu ini? Banyak orang bersembunyi di balik akun untuk melampiaskan amarah yang terbawa ke dalam dan tidak menyadari bahwa ada orang yang bisa membaca apa yang mereka tulis,” jelasnya menambahkan.
Menjadi juara dunia di musim Corona 2020 memang terasa sedikit aneh, tanpa penonton di tribun dan beberapa balapan diadakan di tempat yang sama dua kali.
Juga, tanpa kehadiran rider Repsol Honda, Marc Marquez sepanjag tahun lalu menjadi tanda tanya.
Baca: Akhirnya Vinales Bicara Alasan Tinggalkan Yamaha
Tapi Marquez sendiri menegaskan Mir “layak” menjadi seorang juara dunia dengan apa yang ia lakukan tahun lalu. (DN/eV)