Marquez Sembunyikan Kelemahan Utamanya, Takut Diketahui Lawan – NontonMotoGP

por mm4


Marquez Sembunyikan Kelemahan Utamanya, Takut Diketahui Lawan
Marc Marquez (Repsol Honda) MotoGP Portimao, Portugal 2021 / NontonMotoGP © MotoGP.

Marc Marquez tak mau mengungkap apa yang menjadi kelemahan utamanya di atas motor.

Cervera, NontonMotoGPParuh kedua MotoGP 2021 segera dimulai, setelah kurang lebih satu bulan lamanya libur musim panas.

Pada momen jeda kali ini, pembalap Spanyol, Marc Marquez menjawab beberapa pertanyaan dari penggemar dalam video Box Repsol.

Mulai dari saat menyadari dirinya bisa menjadi pembalap profesional, sampai mengungkapkan kekuatan dan kelemahannya.

Keputusan untuk menjadi pembalap profesional tidak pasti sampai Marquez menjadi juara dunia untuk pertama kalinya pada tahun 2010, ketika ia berusia tujuh belas tahun. Tapi dia juga mengaitkan keputusan itu dengan orang tuanya.

“Sekitar usia sebelas atau dua belas tahun saya ingin seperti yang ada di TV.

Ketika saya menjadi juara dunia, saya mengatakan saya ingin menjadi pembalap profesional, saya ingin menjadi salah satunya.

Tapi itu semua transisi dan saya pikir orang-orang yang paling berpengaruh adalah orang tua saya.

Mungkin ayah saya lebih suka motor, tapi ibu saya juga selalu suka motor. Ujung-ujungnya kalau anak mau motor, tapi orang tuanya tidak memberikan, motor tidak akan ada,” kenang Marquez.

Marquez menjelaskan bahwa mengelola limit, keinginan, dan motivasi adalah salah satu hal yang paling sulit.

“Saya selalu menjadi salah satu orang yang paling suka mengambil risiko. Untungnya selama karir olahraga saya, kadang-kadang berjalan dengan baik bagi saya, tapi di lain waktu itu salah.

Dalam hal ini, perlu untuk belajar, tapi untuk saat ini faktor risiko-imbalan menguntungkan saya, jadi saya melanjutkan dengan gaya yang sama,” kata Marquez berbicara dalam acara Box Repsol menjawab pertanyaan penggemar, sebagaimana diwartakan Motosan.

Terakhir, Marquez menyoroti kekuatan terbesarnya di atas motor, yakni kemampuan beradaptasi.

“Poin terkuat yang saya miliki di atas motor adalah beradaptasi dengan setiap situasi, jika ada kejadian tak terduga, jika trek setengah basah, setengah kering, jika hujan tiba-tiba.. di sana saya beradaptasi cukup cepat.

Baca: Quartararo Ungkit Keanehan Tak Pernah Menang di Moto3

Ada titik lemah yang sedang kami perbaiki, tapi saya tidak akan mengatakannya karena rival tidak mengetahuinya,” jelas Marquez menerangkan. (DN/eV)

By VR46 Fans

Pecinta MotoGP yang berharap Valentino Rossi kembali muda dan berharap melihat Rossi kembali meraih juara dunia lagi.

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Exit mobile version