Marc Marquez menyadari bawah waktunya belum tiba untuk tampil maksimal demi kemenangan atau podium.
Misano, NontonMotoGP — Beberapa tahun yang lalu, jika rider Repsol Honda, Marc Marquez finis keempat, maka dianggap hasil yang sangat buruk.
Tapi sekarang waktu berlalu dan kondisi berubah. Baik Marquez maupun Honda sangat senang dengan finis keempat di MotoGP San Marino kemarin.
“Itu berjalan lebih baik dari yang saya kira,” kata Marquez usai balapan, berbicara kepada GPOne.
“Saya pikir saya akan berada di posisi antara kelima dan ketujuh. Di paruh pertama bakapan, saya tidak melakukannya dengan baik.
Tapi pada akhirnya, saya cukup kuat karena saya mampu menangani masalah fisik saya dengan baik di awal,” terangnya menambahkan.
Juga, karena Misano adalah lintasan dengan Tikungan ke kanan lebih banyak, menjadikan hasil posisi empat ini lebih penting daripada podium di Aragon.
“Finis keempat hari ini lebih penting daripada posisi kedua di Aragon. Ini punya makna lebih besar,” tegasnya.
Tapi tujuan saya adalah berjuang untuk menang, dan saya masih jauh. Saya tidak bisa mengikuti Quartararo, Bagnaia dan Bastianini hari ini.
Saya sadar bahwa di satu sisi, saya harus meningkatkan fisik, tapi juga motor kami punya beberapa kelemahan besar.
Saya tidak ingin hanya menjadi rider Honda pertama yang melintasi garis finis, tapi sebanarnya ingin berjuang untuk gelar dan kemenangan,” harap Marquez.
Tapi ini belum waktunya dan Marquez tahu akan hal itu.
“Saya berada dalam kondisi sulit, Anda perlu memahaminya dan bersikap realistis.
Anda tidak dapat mengejar hantu, tapi Anda menetapkan tujuan yang dapat Anda capai, jika tidak, tingkat frustasi meningkat,” serunya menambahkan.
Baca: Strategi Ducati Berhasil: Bagnaia Menang Ngacir, Miller Blokir Quartararo
Balapan berikutnya akan berlangsung di sirkuit Austin, Amerika Serikat awal Oktober yang akan datang. (DN/eV)
