Hanya Valentino Rossi satu-satunya pembalap yang tetap dihormati walau hasil balapnya sangat buruk, ini karena jasa besarnya yang membawa banyak orang dekat dengan MotoGP.
San Marino, NontonMotoGP — Pembalap senior Italia, Valentino Rossi (Petronas Yamaha SRT) masih aktif membalap sampai sekarang, dengan usia yang tergolong sangat tua untuk ukuran seorang pembalap.
Bahkan Rossi tidak pernah lagi juara dunia sejak terakhir kali pada musim GP 2009 silam.
Menang balap juga sudah lama, terakhir pada pertengahan musim 2017 lalu, dan podium sudah sangat jarang.
The Doctor terakhir kali naik podium di MotoGP Andalusia 2020 kemarin, dengan kondisi sekarang sangat sulit dalam persaingan yang semakin meningkat.
Untuk mendapat 1 poin saja, Rossi harus berjuang mati-matian, suatu kondisi yang tak pernah terjadi sebelumnya.
Kendali demikian, dengan beragam hasil buruk, Rossi masih dihormati banyak orang, bahkan dia adalah satu-satunya pembalap yang masih dihormati walau diselimuti hasil sangat mengecewakan.
Mantan juara dunia kelas 125cc (2001) dan kelas 250cc (2003), Manuel Poggiali, menjelaskan hal tersebut, bahwa Rossi karena jasanya yang besar, tetap mendapat rasa hormat walau tidak sejago dulu lagi.
“Rossi adalah contoh bagi pebalap mana pun, dia telah menciptakan fashion besar dari masyarakat luas, membawa banyak orang lebih dekat dengan balap motor, beberapa bahkan mungkin secara awam,” ucap pria San Marino itu.
“Hari ini dia hidup dalam situasi yang sulit, karena dia bukan lagi salah satu pemenang yang memungkinkan, tapi bukan berarti tidak lagi menjadi pembalap terhormat, yang berhak, setelah sembilan gelar, untuk memutuskan masa depannya dengan percaya diri,” kata Poggiali melanjutkan, berbicara dalam wawancara dengan Gazetta Italia, sebagaimana dimuat Motosan.
Rossi akan menutup karirnya sebagai pembalap MotoGP dengan pensiun di akhir musim balap 2021 ini.
Baca: Marquez Tak Berani Duel Lagi, Satu-satunya Cara Menang Ngacir
Selanjutnya, Rossi akan bertindak sebagai pemimpin tim, Satelit VR46 Ducati, yang rencananya akan debut penuh dengan dua pembalap di kelas utama mulai 2022. (DN/eV)