Garrett Gerloff mengatakan dia tidak ingin balapan penuh waktu di MotoGP “hanya karena berasal dari Amerika Serikat”.
Argentina, NontonMotoGP — Pembalap asal Amerika Serikat, Garrett Gerloff pertama kali tampil di MotoGP ketika Yamaha memintanya untuk menjadi pengganti sementara rider Italia, Valentino Rossi untuk sesi Latihan Bebas hari pertama di Valencia musim lalu.
Gerloff kemudian melakukan debut balapannya di Assen awal tahun ini dengan Pertonas SRT sebagai pengganti sementara rider Italia lainnya, Franco Morbidelli yang cedera.
Gerloff yang finis ke-17 di balapan Assen, masih punya keinginan setelah akhir pekan itu untuk balapan di MotoGP sebagai pembalap reguler.
Namun peluang itu kemungkinan tidak akan datang untuk 2022 setelah dia berkomitmen untuk Yamaha di WSBK.
Jika dia mendapatkan kesempatan penuh waktu, Gerloff akan menjadi orang Amerika pertama yang membalap di MotoGP selama satu musim penuh sejak mendiang Nicky Hayden pada 2015.
Tapi Gerloff mengatakan dia ingin mendapatkan tempatnya di grid MotoGP dan tidak diberi tumpangan semata-mata sebagai isyarat karena kebangsaannya.
“Ya, saya pikir untuk AS itu akan sangat menyenangkan,” ujar Gerloff kepada Autosport ketika ditanya betapa pentingnya bagi seorang Amerika untuk balapan penuh waktu di MotoGP lagi.
“Mengejutkan bahwa sudah lama tidak ada seorang pun, tapi saya akan senang menjadi pria itu suatu hari nanti.
Tapi saya ingin mencari tahu semuanya di sini dan mencoba untuk terus berkembang, karena saya benar-benar ingin mendapatkan tempat dan saya tidak ingin pergi ke MotoGP karena saya memiliki paspor yang bagus.
Baca: Banyak Tawaran Tim Lain, Quartararo Bisa Tinggalkan Yamaha
Saya ingin pergi karena mereka menginginkan saya di sana karena kecepatan, bakat, apa pun. Kita lihat saja nanti,” ujarnya menerangkan. (DN/eV)