Mick Doohan tidak meragukan kemampuan rekan senegaranya Jack Miller, hanya saja masalahnya terletak pada kurang konsisten.
Roma, NontonMotoGP — Rider asal Australia, Jack Miller merayakan dua kemenangan MotoGP tahun ini, bersama Ducati Lenovo ia menang di Jerez dan Le Mans.
Di Catalunya dia finis ketiga lagi di podium. Tapi dia harus menelan kekcewaan dengan tiga gagal finis yang menyakitkan di Portimo, Assen dan Spielberg, itulah sebabnya dia “hanya” menempati posisi keempat di klasemen sementara.
Sebagai perbandingan, rekan setimnya, Francesco Bagnaia merayakan dua kemenangan di Aragon dan di Misano 1, tapi naik podium lima kali tahun ini.
Pembalap berusia 24 tahun dari Turin itu kini berada di urutan kedua di klasemen sementara, terpuat 52 poin dari pemimpin klasemen, Fabio Quartararo yang membalap untuk Monster Energy Yamaha.
Rekan sesama Australia Miller, Mick Doohan tahu penyebab pengama Miller tidak bisa mempertahankan kebangkitannya.
“Jelas bahwa Miller punya banyak bakat. Ini cepat dan membuktikan, terutama di lintasan basah, seberapa cepat dan seberapa baik ia bisa mengendalikan motor.
Tapi masalahnya ada pada konsistensi yang membuatnya gagal,” terang Doohan, seperti diwartakan Speedweek.
“Saya tidak bisa mengatakan apakah itu karena gaya balapny, apakah dia berkendara terlalu agresif dan mendorong ban belakang lebih dari pembalap lain.
Baca: Ayah Rossi Serang Marquez: Pembalap Kurang Profesional
Degradasi ban di MotoGP sepertinya cukup tinggi akhir-akhir ini,” tambah juara dunia dunia 500cc lima kali itu. (DN/eV)