Home News MotoGP Kami Punya Guru Tak Terkalahkan Bernama Pedrosa – NontonMotoGP

Kami Punya Guru Tak Terkalahkan Bernama Pedrosa – NontonMotoGP

by VR46 Fans
dp rf


Fernandez: Kami Punya Guru Tak Terkalahkan Bernama Pedrosa
Dani Pedrosa (Red Bull KTM Factory Racing) & Raul Fernandez (Tech3 KTM Factory Racing) Tes MotoGP 2022 Jerez, Spanyol 2021 / NontonMotoGP © Motorsport Images.

Raul Fernandez merasa sangat senang karena di KTM mendapat arahan langsung dari pembalap sekaliber Dani Pedrosa.

Jerez, NontonMotoGP — Hanya selang beberapa hari setelah mengakhiri satu musimnya di Moto2, rider Spanyol, Raul Fernandez sudah melakukan debut MotoGP di tes Jerez kemarin.

Berama tim Satelit Tech3 KTM, Fernandez menceritakan pengalaman pertamanya mengendarai motor MotoGP, yang tentu saja jauh berbeda dengan motor Moto2.

Tidak diragukan lagi, power motor MotoGP adalah yang paling mengejutkannya dan selain itu, ia mendapat guru yang sangat istimewa di hari pertamanya, yakni Dani Pedrosa.

“Yang paling saya sukai (dari motor MotoGP) adalah pengeremannya, sungguh luar biasa, jauh lebih baik daripada Moto2.

Juga power motornya tentu saja luar biasa, dan juga bannya. Sebenarnya seluruh motor luar biasa,” kata Fernandez setelah hari pertama tes Jerez kemarin, berbicara dalam konferensi pers Virtual, sebagaimana dimuat Motosan.

Fernandez juga dibantu langsung oleh Pedrosa, yang menjabat test rider utama KTM.

“Saya telah menghabiskan banyak waktu mengobrol dengan Pedrosa, juga dengan Esteban García, saya pikir KTM telah melakukan pekerjaan yang baik bersama keduanya di sini.

Tim Tech3 jauh lebih kuat dari yang terlihat dari luar, ini adalah tim yang telah membawa banyak orang dan paket untuk kami. Hal ini sangat positif,” sambung runner-up Moto2 2021 itu.

Mengingat musim Moto2 baru saja selesai, dan hanya setahun, jadi dari Moto3 ke MotoGP kurang dari 12 bulan, hal yang tak pernah dibayangkan Fernandez sebelumnya, begitu cepat berada di MotoGP.

“Tak pernah terlintas dalam pikiran Anda, jauh dari itu. Pada akhirnya, ketika saya menutup etape saya di Moto3 atau memenangkan balapan pertama saya di kelas tersebut, itu adalah sesuatu yang membutuhkan sedikit asimilasi, Anda mencapai sesuatu yang telah Anda impikan sejak lama,” akuinya.

Semuanya terjadi begitu cepat bagi Ferbabdez. Di Moto2 dia akan belajar dan pada akhirnya, dia berjuang untuk gelar juara dunia sampai final Valencia.

News: Gawat! Motor Honda MotoGP 2022 Sama Sekali Belum Siap

“Saya tidak berharap berada di MotoGP dalam waktu kurang dari 365 hari,” demikian rider Spanyol itu. (VR46)

Related Articles

Leave a Comment

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept

Adblock Detected

Please support us by disabling your AdBlocker extension from your browsers for our website.