Perkiraan pemulihan Marc Marquez berdasarkan cedera Diplopia 2011, bisa jadi dia melewatkan seluruh tes Pra-musim dan beberapa seri awal MotoGP 2022.
Jakarta, NontonMotoGP — Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez gagal mengawali musim sejak seri pembuka di Qatar 2021 kemarin.
Rider Spanyol itu baru bergabung dengan rekan-rekannya mulai seri ketiga, yakni di Portugal setelah dua balapan di Losail.
Harapan untuk pulih kini mulai terkikis, karena di dua balapan terakhir 2021 Marquez tiba-tiba absen.
Marquez mengalami gegar otak dan kemudian diketahui mengalami Diplopis, yakni penglihatan ganda.
Cedera ini juga memaska Marquez absen di tes Jerez, uji coba pertama persiapan MotoGP tahun depan, tes pasca musim 2021.
Diplopia bukan cedera baru bagi Marquez, karena dia pertama kali menderita cedera saraf mata ini pada 2011.
Waktu itu Marquez membutuhkan waktu pemulihan kurang lebih empat bulan lamanya.
Jika membutuhkan waktu yang sama untuk pulih, maka Marquez terancam tak akan dizinkan turun lintasan sebelum April nanti.
Artiknya Marquez akan kembali melewati seluruh tes Pra-musim dan dua seri awal, yakni MotoGP Qatar di Lorenzo dan MotoGP Indonesia di Mandalika, berdasarkan perhitungan waktu pemulihan ketika cedera yang sama pada 2011 silam.
Tes Pra-musim akan berlangsung di Sepang dan Mandalika di bulan Februari yang akan datang.
Sementara seri pertama dan kedua akan digelar pada Maret setelahnya.
Marquez sendiri saat ini sedang fokus untuk pemulihan, dengan target bisa ikut di tes Sepang nanti.
Hanya saja, informasi resmi terkait perkembangan cederanya baru akan keluar di akhir Desember ini.
Tim Dokter akan mengevaluasi kondisi cedera Marquez, apakah akan diizinkan atau tidak balapan tergantung seberapa baik proses pemulihannya?
Mari kita berharap yang terbaik untuk Marquez, agar bisa segera berbagung ke lintasan secepat mungkin.
News: Yamaha: Quartararo Tak Ciptakan Musuh Seperti Rossi
Rentetan cedera akhir-akhir ini juga membuat Marquez gagal mempertahankan gelar juara dunia pada 2020 dan 2021. (VR46)