Alessio Salucci menceritakan bahwa di akhir pekan GP Motegi 2003 Honda mengeluarkan ultimatum, namun diabaikan begitu saja oleh Valentino Rossi.
Tavullia, NontonMotoGP — Seri MotoGP Jepang musim 2003 silam menjadi salah satu akhir pekan yang panas antara rider Italia, Valentino Rossi dan tim pabrikan Repsol Honda.
Menjelang balapan di MotoGP Motegi pada tahun tersebut, pihak Honda telah membawa surat kontra baru untuk The Doctor, lengkap dengan “untimatum” harus mengabil keputusan sebelum hari Minggu atau sebelum akhir pekan berakhir.
Tapi Rossi mengatakan kepada tangan kanannya, Alessio Salucci untuk mengabaikan surat tersebut dan tak menyentuhnya.
“Anda (Rossi) punya waktu sampai Minggu untuk menandatangani atau kau keluar (bunyi ultimatul untuk Rossi). Rossi menyuruh saya untuk meninggalkan kontrak disana sampai hari Minggu.
Ketika orang Honda memasuki kamar hotel, mereka melihat bahwa kontrak tersebut belum ditandatangani, tutur Uccio, berbicara dalam episode 6 film dokumenter garapan MotoGP bertajuk ‘Tales of Valentino’, sebagaimana dimuat Motorcycle Sports.
Perpisahan antara Rossi dan Honda menjadi yang paling terkenal di MotoGP, mengejutkan Honda, karena pada saat itu Rossi berisap menuju Yamaha.
sebuah perpisahan yang juga mengejutkan seluruh komunitas MotoGP dan itu akan meninggalkan bekas dalam dekade berikutnya dalam olahraga.
Bahkan hingga sekaran setelah bertahun-tahun berlalu, hubungan Rossi dan Honda sulit diperbaiki karena masalah tersebut.
News: Libas 65 Lap Portimao, Marquez Target Fit untuk Tes Pra-musim Sepang
Rossi kini telah pensiun dari MotoGP, bagaimanapun dia adalah salah satu bagian penting Honda, begitu juga sebaliknya. (VR46)