Akhirnya Rossi bersedia Ungkap Kenapa Tak Pernah Juara Lagi Setelah 2009 – NontonMotoGP

vale 2010


Akhirnya Rossi bersedia Ungkap Kenapa Tak Pernah Juara Lagi Setelah 2009
Valentino Rossi (FIAT Yamaha) MotoGP Mugello, Italia 2010 / NontonMotoGP © MotoGP.

Kecelakaan Grand Prix Mugello 2010 menjadi titik awal kegagalan Valentino Rossi meraih gelar juara dunia MotoGP.

Tavullia, NontonMotoGPDalam sebuah film dokumenter yang dibuat langsung oleh MotoGP, yang menceritakan beberapa bagian terpenting dalam karir balap Grand Prix rider Italia, Valentino Rossi, menceritakan kembali peristiwa pada musim 2010, dimana Rossi kehilangan gelarnya setelah kecelakaan di seri kandang, Mugello, Italia pada musim itu.

Kecelakaan Mugello 2010 menjadi hari yang mengubah segalanya, kegagalan pertama Rossi setelah mendominasi dua tahun sebelumnya.

Dan setelah kegagalan 2010, Rossi kembali mengulang kegagalan juara dunia hingga pensiun di akhir kompetisi 2021 kemarin.

“Saya tahu bahwa musim itu akan ada pertempuran hebat dengan Lorenzo, Pedrosa, Stoner,” ucap Rossi sendjri dalam film dokumenter yang dibuat oleh MotoGP, bertajuk ‘Tales of Valentino’, sebagaimana dilansir Tuttomotoriweb.

Pada musim itu Rossi tidak mengawalinya dengan baik, karena ada juga kecelakaan saat latihan.

“Setelah seri pembuka Qatar saya mengalami cedera parah ketika latihan motorcross.

Saya sangat melukai bahu kanan saya. Saya sangat menderita. Sejak saat itu segalanya menjadi lebih sulit karena saya sangat menderita saat mengendarai motor,” akui Rossi.

Meski demikian, bagaimanapun Rossi tetap berjuang untuk gelar. Setidaknya hingga Mugello. Dimana semuanya kembali berbalik melawannya.

“Kami tahu bahwa GP ini akan menjadi kunci musim antara dia dan Lorenzo,” tutur Matteo Flamigni, teknisi data Rossi sejak 2004 hingga pensiun.

Sementara salah satu orang hebat di tim Yamaha, Lin Jarvis, menerangkan; “Saya ingat ketika saya melihat kecelakaan, dan kemudian saya melihat kakinya tidak pada posisi yang tepat.

Dia sangat menderita. Itu adalah sesuatu yang dramatis dan mengerikan untuk ditonton,” akui Jarvis.

Itu adalah akhir dari bagian pertama karir Rossi, yang hingga saat itu telah mencatatkan 230 balapan berturut-turut di grid start MotoGP.

Setelah kecelakaan di Mugello 2010, Rossi terpaksa melewatkan banyak balapan, namun tak tahan lagi dan segera ingin kembali ke lintasan, turuannya hanya satu; remrebut gelar.

“Dia sangat ingin memenangkan gelar juara dunia,” kata Davide Brivio, manajer tim saat itu.

Kami tidak tahu berapa lama jika dia harus melewatkan dua, tiga atau empat balapan.

Rossi kehilangan Mugello, absen di Assen dan gelar sudah sangat menjauhinya. Namun Rossi tidak menyerah, juga berkat kerja pelatih atletiknya yang, seperti yang dikenang ‘Uccio’; “melakukan pekerjaan yang fantastis, baik di kaki maupun di kepala dalam arti pantang menyerah,” seru sang sahabat.

Pada akhirnya Rossi berhasil kembali turun lintasan untuk GP Sachsenring, namun semuanya menjadi sangat sulit dan kejuaraan pada akhirnya menjadi milik rider spanyol, Jore Lorenzo.

Itu juga menjadi musim terakhir Rossi di Yamaha sebelum mengambil kesempatan dua tahun bersama Ducati, yang sayangnya berakhir dengan kegagalan.

Setelah kemalangan The Doctor karena cedera pada 2010, dia juga gagal selama dua musim ketika membela Ducati, mulai 2013 kembali lagi ke Yamaha, namun pada saat itu para rivalnya semakin kuat, terutama Lorenzo.

Kejutan lainnya adalah kehadiran pembalap muda milik Repsol Honda, Marc Marquez, yang mewarisi kursi Casey Stoner.

Di beberapa kesempatan Rossi nyaris kembali menjadi juara dunia, namun di akhir musim hanya berada di posisi runner-up, sejak 2017 performanya semakin menurun seiring bertambahnya usia.

News: Jelang MotoGP Indonesia 2022, Sirkuit Mandalika Belum Homologasi

2018, 2019, 2020 dan 2021 tidak hanya diakhiri Rossi tanpa gelar, tapi juga tanpa kemenangan. (VR46)

By VR46 Fans

Pecinta MotoGP yang berharap Valentino Rossi kembali muda dan berharap melihat Rossi kembali meraih juara dunia lagi.

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Exit mobile version