Maverick Vinales berambis menjadi pembalap pertama yang memenangkan balapan MotoGP dengan tiga pabrikan berbeda.
Mandalika, NontonMotoGP — Pembalap asal Spanyol, Maverick Vinales kali pertama naik ke MotoGP bersama pabrikan Jepang, Suzuki Ecstar, pada musim 2016 dia berhasil menang satu kali dengan mesin GSX-RR di Silverstone.
Ketika pindah ke Yamaha pada 2017 lalu, Vinales telah sukses beberapa kali menjadi juara seri, tak banyak tapi lajunya dengan Yamaha jauh lebih baik ketika bersama Suzuki.
Sejauh ini Vinales mejadi salah satu pembalap yang mampu menang dengan dua pabrikan berbeda.
Misinya sekarang adalah menang dengan tiga pabrikan, karena tahun ini dia memulai petualangan dengan pabrikan Italia, Aprilia.
Vinales sangat optimis, ditambah kemajuan Aprilia semakin membuatnya semangat untuk menggapai apa yang telah menjadi targetnya.
Hanya ada beberapa nama pembalap jagoan yang berhasil menang dengan dua motor dari pabrikan berbeda, tapi tiga pabrikan berbeda belum ada sejauh ini, bahkan legenda MotoGP, Valentino Rossi sekalipun.
Vinales melihat peluang ini dan dia punya kemungkinan besar untuk menjadi orang pertama yang melakukannya.
Hasil tes di Sepang dan Mandalika semakin membuatnya bersemangat mengawali musim.
Motor andalannya, Aprilia RS-GP 22 menurut Vinales masih memiliki rahasia.
“Saya merasa bahwa saya belum memberikan segalanya dengan motor ini, saya pikir kami masih dapat meningkatkan dalam hal aerodinamika, tapi saya pikir kami tidak akan memiliki segalanya.
Kami masih punya beberapa masalah grip, tapi hasil yang kami capai di sini (Mandalika) dan juga di Sepang menunjukkan bahwa kecepatan balapan kami bagus,” kata Vinales seperti dimuat Todocircuito.
Vinales ingin menang bersama Yamaha, menjadi pembalap pertama menang dengan tiga pabrikan berbeda di MotoGP, ambisi yang sangat gila, tapi menarik untuk dicoba.
“Mimpi saya adalah untuk menang dengan motor ini, juga saya akan menjadi satu-satunya pembalap dalam sejarah yang menang dengan tiga merek yang berbeda, dan membawa Aprilia ke kemenangan adalah salah satu tujuan saya.
Tapi pertama-tama, di sana saya harus realistis dan terus bekerja untuk menyempurnakan motor ini,” demikian seru Vinales penuh harap.
News: Stoner: Penggemar Rossi Rusuhnya Kelewatan
Balapan pembuka tahun ini akan berlangsung di Losail, Qatar pada akhir pekan pertama Maret mendatang. (VR46)
