Pol Kalah Karena Bahan Bakar Hampir Habis dan Ban Hancur – NontonMotoGP

qat pe


MotoGP Qatar: Pol Kalah Karena Bahan Bakar Hampir Habis dan Ban Hancur
Pol Espargaro (Repsol Honda) Race MotoGP Lusail, Qatar 2022 / NontonMotoGP © MotoGP.

Pol Espargaro menjelaskan bahwa bahan bakarnya menipis dan bannya hancur di lap-lap akhir balapan MotoGP Qatar.

Lusail, NontonMotoGP — Memulai balapan dari posisi start keenam, rider asal Spanyol, Pol Espargaro langsung memimpin jalannya balapan.

Sempat ada perlawanan dari rekan satu timnya, Marc Marquez di awal lap kedua, namun rider Repsol Honda itu dengan segera membalas.

Total Pol memimpin sepanjang 17 lap balapan di sirkit Lusail, sayangnya performanya turun drastis di akhir balapan lantaran bannya telah hancur, juga indikator bahan bakar RC213Vnya mulai meyala tanpa hampir habis.

Kondisi ini membuat Pol harus menyerah ketika dikejar oleh Satelit Gresini Racing, Enea Bastianini, juga dilewati oleh pembalap Red Bull KTM Factory Racing, Brad Binder setelah Pol melebar di sektor pertama.

Pada akhirnya Pol harus puas finis ketiga, tapi hasil ini sudah cukup baik untuk memulai musim.

Soal ban, Pol sejak awal sudah tahu kalau kompon lembut tak akan bertahan sampai balapan usai, tapi dia tak punya pilihan lebih baik dari itu.

Dia memasang ban kompon lembut dengan strategi menjalani balapan dengan tenang di paruh pertama. Namun saat balapan berlangsung kecepatannya memaksanya untuk menekan sejak lap pembuka, alhasil ban tak mampu bertahan sampai lap terakhir karena sudah sangat tergerus sejak awal.

“Keseluruhan balapan adalah kebalikan dari apa yang kami harapkan, strategi yang kami punya sebelum memulai balapan benar-benar berlawanan.

Kami pikir itu akan menjadi kelompok yang sangat besar, bahwa kecepatannya akan sulit dilakukan setelah balapan Moto2 dan Moto3,” ujar Pol setelah balapan, seperti dimuat Motosan.

“Tapi saya start, saya menempatkan diri saya di depan, saya melihat Marquez menyalip saya dan saya sadar bisa sedikit lebih cepat darinya, saya mulai mengejar, saya terkejut dengan ritmenya.

Kemudian, jelas, alarm bahan bakar mulai berbunyi, ban depan hancur dan saya tidak bisa menghentikan motor (mengerem dengan baik).

Rangkuman hari ini adalah untuk menunjukkan bahwa saya punya bakat, bahwa motornya bekerja dan inilah yang dapat kami lakukan hingga akhir tahun,” sambung Pol.

Terkait kesalahannya melebar di Tikungan 1, Pol mengatakan itu karena efek slipstream.

“Tentu saja saya kecewa ketika Bastianini melewati saya, saya tersedot ke slipstream dan saya melebar, turun ke posisi ketiga.

Tapi tetap saja kami harus senang memulai tahun seperti ini di trek di mana saya biasanya tidak melakukannya dengan baik dan di masa lalu bukanlah trek terbaik untuk Honda,” demikian Pol.

News: MotoGP Qatar: Elektronik Motor Miller Error, Power Meledak di Tikungan

Balapan selanjutnya akan berlangsung di Indonesia di sirkuit Mandalika, lintasan dimana Pol sangat cepat dalam tes Pra-musim bulan lalu. (VR46)

By VR46 Fans

Pecinta MotoGP yang berharap Valentino Rossi kembali muda dan berharap melihat Rossi kembali meraih juara dunia lagi.

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Exit mobile version