Ada kemungkinan Marc Marquez membuthkan waktu tiga bulan untuk pulih, artinya bakal melewatkan banyak balapan, tapi bisa juga sembuh lebih cepat dari itu.
Madrid, NontonMotoGP — Pembalap Repsol Honda asal Spanyol, Marc Marquez mengalami kecelakaan fatal di sesi Pemanasan MotoGP Indonesia di sirkuit Mandalika.
Insiden itu membuat dilarang ikut balapan demi keselamatan.
Setelah pemeriksaan lebih lanjut setibanya di Spanyol dari Lombok, Marquez dinyatakan kembali mengalami Diplopia.
Marquez pertama kali menderita gangguan penglihatan ganda pada tahun 2011 silam setelah kecelakaan hebat di Malaysia.
Kemudian kambuh pada akhir musim 2021 kemarin, sekarang kembali kambuh setelah hanya beberapa bulan sembuh.
Pada akhir tahun kemarin, Marquez setidaknya butuh waktu tiga bulan untuk bisa kembali berlatih di atas motor.
Dokter Claudio Costa menerangkan menurut pendapatnya, bahwa kondisi cedera Marquez saat ini lebih ringan dibanding tahun lalu.
Karena itu mungkin akan lebih cepat sembuh dari tiga bulan.
Dan jika harus butuh waktu tiga bulan lagi seperti akhir tahun lalu untuk sembuh, maka Marquez bisa terancam melewatkan setidaknya delapan seri MotoGP.
Tapi ini belum pasti, karena ada kemungkinan Marquez bisa sembuh lebih cepat.
“Luka pertama memunculkan bekas dan sayangnya ada fakta yang tidak menyenangkan tentang hal ini.
Fakta bahwa dia tidak dioperasi adalah hal yang baik.
Apa yang dia hadapi sekarang sangat ringan dan bisa selesai dalam waktu singkat dengan perawatan medis dan rehabilitasi yang memadai,” ujar dr.Costa membaca kondisi Marquez, seperti dimuat CNN Indonesia.
“Menurut pandangan saya, karena ini adalah bentuk yang sangat ringan mungkin itu pembengkakan otot, sesuatu yang menonjolkan bekas luka lama.
Saya rasa itu bisa selesai lebih cepat dari tiga bulan. Besok pagi dia bisa bangun dan melihat dengan jelas,” terang sang dokter lebih lanjut.
News: Michelin Tanggapi Protes Honda di Mandalika: Adaptasi Dong
Balapan berikutnya akan berlangsung di Argantina pada 3 April yang akan datang. (VR46)
