Tim Repsol Honda masih merahasiakan penyebab kecelakana Marc Marquez di MotoGP Mandalika.
Termas, NontonMotoGP — Total rider Spanyol, Marc Marquez mengalami kecelakaan sebanyak empat kali sepanjang akhir pekan balap seri kedua di Indonesia.
Yang terparah adalah di sesi Pemanasan menjelang balapan, jagoan Repsol Honda itu alami highside sekitar tiga meter dengan benturan keras ke aspal.
Marquez dinyatakan tidak sehat untuk mengikuti balapan di Mandalika, juga harus absen di MotoGP Argentina kemarin.
Tapi apa sebenarnya yang menyebabkan Marquez kecelakaan begitu parah sampai membuat Diplopianya kambuh.
Salah satu orang penting di Repsol Honda, Santi Hernandez tak ingin menjelaskan dengan detail penyebab kecelakaan pembalapnya.
“Setelah dua tahun terakhir, dengan masalah cedera yang datang silih berganti, itu tidak mudah dan tahun ini kami sangat senang memulai musim dalam kondisi normal,” ujar chief engineer Marquez, Santi Hernandez, seperti dimuat Paddock-GP.
“Sekarang ini adalah hujan yang membekukan. Kami dalam suasana hati yang baik, karena kami selalu berusaha untuk menemukan sisi positifnya, tapi yang kami inginkan adalah Marquez kembali pulih mungkin, karena kami senang bekerja dengannya,” sambung Hernandez.
Tidak ada yang bisa menjawab kapan Marquez bisa membalap lagi, tapi kata-kata bos tim, Alberto Puig memancarkan optimisme yang besar.
Sementara itu, penyebab kecelakaan Mandalika baru terungkap sebagian
“Ada banyak hal yang kami lihat, tapi secara teknis tidak ada yang luar biasa.
Kami tidak dapat mengatakan bahwa pada tingkat teknis ada kegagalan komponen atau kontrol yang dapat kami gunakan.
Kami membuat ringkasan dari hal-hal yang terjadi dan yang penting adalah memahami apa yang terjadi di dalam tim.
Ketika Marquez kembali, kami akan menjelaskan kepadanya dan kami akan berbicara dengannya tentang hal itu, dialah yang harus memberikan penjelasan karena dialah yang berada di atas motor,” seru Hernandez.
Di sisi lain, kecelakaan yang dialami Marquez tampaknya merupakan hal yang tidak biasa.
“Sulit untuk melihat kecelakaan ini di MotoGP, Terutama hari ini dengan semua kontrol (elektronik) yang kita miliki. Kita harus memikirkan mengapa hal-hal ini terjadi dan apakah hal itu dapat dihindari.
Kita harus memikirkan bagaimana menghindarinya, karena yang membalap adalah rider,” jelasnya kepada AS.
Mungkinkah karkas yang lebih keras yang digunakan oleh Michelin di Indonesia berdampak pada kecelakaan itu?
“Ya, di tes Mandalika kami cepat dan tidak ada masalah. Di sisi lain, selama balapan akhir pekan, kami kesulitan.
News: Quartararo: Rossi Legenda, Tapi Kalau Bicara Balap Marquez Jagonya
Untuk mengatakan lebih banyak bukan posisi saya. Terserah orang lain untuk berbicara. Saya hanya melakukan pekerjaan saya, memahami alasan berbagai hal dan mencoba mencegahnya terjadi lagi,” demikian pria Spanyol itu. (VR46)
