Jorge Lorenzo menilai keterpurukan Francesco Bagnaia di awal musim ini karena faktor motor.
Milan, NontonMotoGP — Pembalap muda asal Italia, Francesco Bagnaia menutup musim 2021 kemarin di posisi runner-up dengan performa sangat gemilang terutama di paruh kedua musim.
Karena hasil manisnya itu, Bagnaia masuk dalam daftar favorit untuk gelar juara dunia tahun ini.
Tapi sayangnya, murid akademi VR46 itu malah kesulitan di awal tahun, setelah empat seri berlalu hanya menempati urutan ke-12 klasemen sementara.
Finis terbaiknya hanya posisi kelima di Argentina dan AS, apakah dengan situasai seperti ini membuatnya kehilangan keunggulan mengejar gelar?
Berbicara tentang masalah rider bernomor start #63 itu, mantan pembalap Ducati, Jorge Lorenzo menilai lebih kepada masalah motor.
Apa yang terjadi pada Bagnaia karena masalah motor 2022, dimana mesinnya belum siap seperti versi 2021.
Tak hanya Bagnaia seorang, Lorenzo juga yakin Jack Miller dan Jorge Martin yang sama-sama menggunakan Desmosedici versi terbaru juga mendapat masalah, tapi tidak separah Bagnaia.
“Apa yang terjadi pada Bagnaia adalah (kesalahan) dari sisi motor,” kata Lorenzo menjawab Motorsport, seperti dikutip Motorcycle Sports.
Bagaimanapun musim 2022 lebih rumit, dan setiap pembalap menghadapi kesulitan.
Masalah Bagnaia sedikit lebih berat dibanding Miller dan Martín,” tambah X-Fuera.
News: Keanehan MotoGP 2022: Dunia Terbalik, Aprilia Menang Honda Terpuruk
Balapan akhir pekan ini akan menjadi seri pertama untuk zona Eropa, yang akan berlangsung di Portugal, akaha Bagnaia mampu membalikkan keadaan? (VR46)
