Home News MotoGP Uncini Heran Suzuki Tinggalkan MotoGP Padahal Kompetitif, Kesalahan Besar – NontonMotoGP

Uncini Heran Suzuki Tinggalkan MotoGP Padahal Kompetitif, Kesalahan Besar – NontonMotoGP

by VR46 Fans
spa jm54


Uncini Heran Suzuki Tinggalkan MotoGP Padahal Kompetitif, Kesalahan Besar
Joan Mir (Suzuki Ecstar) MotoGP Jerez, Spanyol 2022 / NontonMotoGP © Twitter/Team Suzuki Ecstar.

Apakah Suzuki telah mengambil keputusan yang sangat salah dengan mundur dari MotoGP?

Jerez, NontonMotoGPRumor yang menyebut Suzuki akan meninggalkan MotoGP sangat mengejutkan untuk banyak pihak.

Bahkan pembalap mereka sendiri, Joan Mir dan Alex Rins sangat kaget mendengarnya.

Hal yang sama berlaku untuk mantan rider Suzuki, Franco Uncini, yang sekarang bekerja di Komisi Keselamatan Grand Prix, mengaku sangat terkejut dengan rumor Suzuki.

Uncini berpendapat bahwa Suzuki mengambil keputusan sangat salah dengan keluar, karena mereka sangat kompetitif dan bersama pembalap yang sangat cepat, terlebih sudah bisa menjadi juara dunia (2020).

“Tampaknya sangat buruk bagi saya. Saya kagum dan bahkan sedikit kecewa karena pada saat seperti ini Suzuki sangat kompetitif dengan dua pembalap yang sangat bagus, tim yang bagus, motor yang memperebutkan gelar juara dunia, mundur adalah kesalahan yang sangat besar.

Saya sangat kecewa karena Suzuki, terutama bagi saya, mengikutinya sedikit lebih dekat,” kata Uncini berbicara kepada Motosprint, sebagaimana dimuat Motosan.

Sebagai mantan pembalap, fakta ini adalah sesuatu yang sama sekali tak terduga, Uncini melanjutkan komentarnya; “Ini benar-benar sesuatu yang tidak terduga, tapi memikirkannya, ini analog dengan cerita saya.

Pada tahun 1982 saya memenangkan gelar juara dunua, Joan Mir memenangkannya pada tahun 2020.

Segera setelah itu, pensiun datang dan bahkan pada saat itu mengejutkan. Saya sedikit terkejut, tidak ada dari kita yang mengharapkan ini dan saya sangat menyesal karena ini adalah nama yang bagus, motor yang bagus, dengan pembalap yang baik. Berita ini membuat suasana hati sedikit buruk,” akuinya.

Terlebih Suzuki baru saja mendatangkan pria Italia, Livio Suppo sebagai manajer tim, membuat berita ini semakin mengejutkan.

“Mereka pasti memulai dengan ide untuk melanjutkan dan melakukannya dengan baik, jadi saya tidak mengerti bagaimana sesuatu bisa berubah dari nol.

Tampaknya mereka telah membuat keputusan penting dalam waktu sesingkat itu. Ini adalah kemunduran besar. Di awal musim bahkan sempat terpikir bahwa mereka akan berkembang dengan tim satelit, sekarang malah sebaliknya,” ungkapnya keheranan.

Lebih lanjut, ada desas-desus yang menyebut masalah finansial terkait pandemi yang mempengaruhi keputusan Suzuki.

“Kami tidak tahu dengan jelas alasannya, tapoi itu sedikit alasan yang digunakan pada tahun 1983. Di waktu mereka mengatakan untuk alasan finansial, untuk dapat mengintegrasikan departemen balap ke departemen pengalaman dan dengan demikian mendedikasikan dirinya untuk produksi.

Jadi pertanyaan anggaran atau dalam hal apapun krisis pasar. Mungkinkah ini alasan? Saya tidak tahu. Saya tidak tahu alasan sebenarnya, tapi saya mendapat kesan bahwa keputusan diambil dengan mendadak,” duga Uncini.

Mundurnya Suzuki jelas memberiikan dampak besar bagi MotoGP.

“Ini kerugian besar, tapi untungnya kami punya banyak pabrikan hebat yang bergerak maju. Itu hanya kurang satu potongan.

Jadi sekarang Aprilia juga sudah kompetitif, Ducati juara dan yang lain juga di level tinggi.

MotoGP tetap tenang meski tanpa Suzuki. Sayang sekali pabrikan yang indah akan hilang.

News: Imbas Suzuki Mundur: Mir Gabung Honda, Rins ke Aprilia, Vinales ke Pramac?

Mir dan Rins akan tetap bertahan karena mereka akan pindah ke tempat lain, pasti tidak akan ada masalah,” demikian pria Italia itu yakin. (VR46)

Related Articles

Leave a Comment

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept

Adblock Detected

Please support us by disabling your AdBlocker extension from your browsers for our website.