Cycle World mengungkap Dealer AS menerima memo dari Suzuki berisi alasan mundur dari MotoGP.
Le Mans, NontonMotoGP — Pada akhir pekan MotoGP Prancis lalu, Suzuki mengonfirmasi kebenaran berita yang menyebut mereka akan keluar dari MotoGP setelah musim 2022 ini usai.
Suzuki kemudian mengeluarkan pernyataan resmi setelah beberapa hari tanpa menjelasan.
“Suzuki Motor Corporation sedang berdiskusi dengan Dorna mengenai kemungkinan mengakhiri partisipasi Suzuki di MotoGP pada akhir 2022.
Sayangnya, situasi ekonomi saat ini dan kebutuhan untuk memusatkan upayanya pada perubahan besar yang dihadapi dunia Otomotif di tahun-tahun ini, memaksa Suzuki untuk secara drastis mengurangi biaya terkait balap dan menggunakan semua sumber daya ekonomis dan manusianya dalam mengembangkan teknologi baru. .
Kami ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Tim Suzuki Ecstar kami, kepada semua orang yang telah mendukung kegiatan balap motor Suzuki selama bertahun-tahun dan kepada semua penggemar Suzuki yang telah memberikan dukungan antusias kepada kami,” demikian rilis resmi pihak Suzuki Jepang dalam laman MotoGP.
Tapi pernyataan tersebut meninggalkan banyak tanda tanya dan masih banyak hal yang tidak terjawab, mengingat Suzuki telah menandatangani kontrak untuk tetap berlaga di
MotoGP hingga 2026.
Dorna Sports, sebagai pengatur MotoGP, dengan cepat memberikan jawaban; “Menyusul rumor terbaru Suzuki meninggalkan MotoGP pada akhir 2022, Dorna Sports telah secararesmi menghubungi pabrikan untuk mengingatkan mereka bahwa kondisi kontrak mereka untuk balapan di MotoGP tidak memungkinkan mereka untuk mengambil keputusan ini
secara sepihak.
Namun, jika Suzuki pergi setelah kesepakatan antara kedua belah pihak, Dorna akan memutuskan jumlah ideal pembalap dan tim yang berlaga di kelas MotoGP mulai 2023,”
demikian tanggapan Dorna.
Baru-baru ini Cycle World mengungkap memo internal yang dikirim ke dealer Suzuki di Amerika Serikat yang menjelaskan lebih lanjut keputusan mundurnya Suzuki dari MotoGP.
Dokumen tersebut mengulangi pernyataan di atas yang dirilis sebelumnya, kemudian ada tambahan lain.
“Suzuki Motor Corporation, pada kenyataannya, sedang menjajaki meninggalkan MotoGP pada akhir 2022 dan sedang bernegosiasi dengan penyelenggara seri Dorna tentang rencana keluar.
Keputusan ini dibuat dengan mempertimbangkan lingkungan pasar yang berubah dan merupakan bagian dari strategi untuk mengalokasikan sumber daya guna memastikan kesehatan dan semangat bisnis Suzuki secara keseluruhan—terutama di bidang keberlanjutan, netralitas karbon, dan teknologi bahan bakar alternatif.
Seperti semua perusahaan, Suzuki menyesuaikan diri dengan dunia yang berubah dengan cepat.
Keputusan bisnis ini tidak merusak dedikasi dan komitmen Suzuki terhadap bisnis sepeda motor dan ATV atau pasar powersports AS.
Suzuki Motor Corporation dan Suzuki Motor USA, LLC berkomitmen untuk powersports dan pasar AS dan akan terus memberikan dan melayani sepeda motor Suzuki, ATV, dan skuter kualitas premium yang Anda harapkan,” demikian memo yang dimuat Cycle World.
Di akhir memo terdapat beberapa jawaban atas pertanyaan yang dirasa perlu penjelasan lebih lanjut.
News: Masa Depan Gardner di KTM dalam Bahaya, Terancam Pindah Superbike
Ini menegaskan bahwa Suzuki tidak punya niat untuk menghentikan produksi sepeda motor dan produk powersports, tidak akan meninggalkan pasar AS, dan akan terus mendukung komitmen balap domestiknya di MotoAmerica , AMA Supercross , AMA Motocross, dan NHRA Pro Stock Drag Racing. (VR46)