Jorge Martin mencetak rekor top speed MotoGP dengan kecepatan 363 km/jam menggunakan Desmisedici GP22 di lintasan lurus Mugello.
Mugello, NontonMotoGP — Akhir pekan GP Italia bukan seperti yang dinginkan oleh pembalap Spanyol, Jorge Martin.
Dalam sesi Kualifikasi dia hanya mencetak waktu tercepat ke-11, kemudian mendapat hukuman turun tiga grid karena menghalangi pembalap lain di sesi FP3 sebelumnya.
“Tentu saja, start dari belakang tidak membantu kami. Lap pertama gila, saya mencoba melewati beberapa pembalap tapi mereka terus melawan.
Sangat sulit untuk memperebutkan posisi yang bagus di awal balapan,” kata Martin setelah balapan berlangsung.
Selain itu, ada juga masalah teknis dengan Ducati GP22-nya.
“Pada lap keenam saya mendapat beberapa masalah dengan gearbox karena saya tidak bisa berpindah dari gigi kedua ke ketiga dengan mudah.
Itu menghabiskan banyak waktu saya.
Saya punya masalah besar di tikungan terakhir dan pertama karena saya tidak bisa mengganti gigi sesuka hati.
Saya terjebak di gigi tinggi. Terkadang saya harus mengoperasikan tuas persneling empat atau lima kali untuk mengganti persneling,” jelasnya.
“Saya berada di grup depan, tapi karena masalah ini, banyak pebalap menyalip saya.
Kecepatannya akan cukup baik untuk mencapai hasil 6 besar.
Saya merasa lebih baik di atas motor, tapi sayangnya tidak ada yang bisa saya lakukan. Setidaknya kami menyelesaikan balapan, itu memberi kami sedikit lebih percaya diri,” ucapnya yang hanya finis ke-13.
Tapi, ada satu catatan lain yang menggembirakan. Di awal balapan, tepatnya di lap kedua dari total 23 lap, Martin melakukan aksi yang sangat spektakuler.
Dalam slipstream lawan-lawannya, jagoan Satelit Pramac Racing itu mencatat rekor kecepatan tertinggi baru di kelas MotoGP di angka 363,6 km/jam, ketika melaju di lintasan lurus start-finish sepanjang 1,141 km Mugello.
Rekor top speed sebelumnya juga terjadi di Mugello, ketika rider Red Bull KTM Factory Racing, Brad Binder menggeber RC16nya di Mugello tahun lalu dengan kecepatan 362,4 km/jam.
Lantas, bagaimana rasanya mengendarai mesin MotoGP dengan kecepatan setinggi itu.
“Ini sangat berisiko karena ketika Anda masuk ke tikungan pertama, sungguh menakjubkan bagaimana angin menggerakkan motor.
Atau ketika Anda dekat dengan pembalap lain yang sedang menjulurkan kakinya.
News: Lorenzo Ungkap Dua Penyebab Buruknya Performa Marquez
Tetap saja, ini perasaan yang menyenangkan untuk berkendara dengan sangat cepat,” kata Martin menceritakan pengalamannya, melaju sebagai pembalap MotoGP paling kencang yang pernah tercatat sejarah. (VR46)