FIM MotoGP Stewards Panel menjatuhi hukuman Long Lap Penalty kepada Fabio Quartararo di balapan selanjutnya, karena menyebabkan insiden tabrakan dengan Aleix Espargaro di MotoGP Belanda.
Assen, NontonMotoGP — Rider Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo terjatuh dua kali dalam balapan MotoGP Belanda.
Pembalap Prancis pertama menabrakn rider Spanyol, Aleix Espargaro di lap ketiga ketika melintas di Tikungan 5 sirkuit Assen.
Kemudian dia terjatuh lagi setelah beberapa saat bergabung kembali dalam balapan.
Pada akhirnya Quartararo gagal finis setelah kejatuhan yang kedua.
Berbicara setelah balapan, pemuncak klasemen sementara itu menjelaskan masalahnya.
“Saya melakukan kesalahan bodoh di lap ketiga. Tidak seharusnya melakukan manuver seperti itu di awal balapan. Saya akan belajar dari kesalahan,” ujar Quartararo dengen nada menyesal seprti dimuat Speedweek.
“Pecco membangun keunggulan besar di lap pertama. Namun pada lap berikutnya kami kembali mendekatinya.
Di lap sebelum crash, saya melihat bisa memulai serangan di tikungan.
Sayangnya, saat itu saya agak jauh, saya mengerem terlalu keras. Saya pikir itu akan berhasil, tapi ternyata salah,” jelasnya.
Setelah kecelakaan pertama, Quartararo tetap melanjutkan balapan, tapi setelah beberapa lap dia masuk ke pit, lalu kembali bergabung dalam balapan lagi.
“Saya tidak tahu. Pada dasarnya, saya sudah tertinggal satu lao di belakang semua pembalap.
Tim menyuruh saya keluar lagi, mungkin karena akan turun hujan. Itu bukan keputusan saya,” akuinya.
“Kemudian saya memberikan tekanan lagi. Kami masih memeriksa motornya, tapi saya yakin sensor kontrol traksinya rusak.
Saya bisa mengontrol slide pertama, tapi ketika slide berikutnya datang, saya tidak punya kesempatan. Saya merasa kalah karena bahu saya sakit,” seru Quartararo.
Setelah jatuh dua kali dan pulang tanpa poin karena gagal finis, Quartararo juga mendapat hukuman dari pengawasl balap karena telah menyeret Aleix dalam crash pertama.
FIM MotoGP Stewards Panel telah menjatuhkan hukuman kepada Quartararo berupa Long Lap Penalty di seri berikutnya di GP Inggris.
Keputusan ini diambil setelah balapan berlangsung.
Tapi, pihak Yamaha melalui Direktur tim Monster Yamaha, Massimo Meregalli merasa keputusan tersebut ‘tidak hanya kejam, tapi juga tidak konsisten’.
Meregalli juga membandingkan insiden Quartararo dengan kecelakaan yang dipicu rider Jepang, Takaaki Nakagami yang menyebabkan crash multi-pebalap, termasuk patah pergelangan tangan untuk Alex Rins di Catalunya.
“Kami melihat kecelakaan pertama Fabio sebagai insiden balapan dan merasa bahwa keputusan Race Direction untuk memberinya sanksi untuk balapan berikutnya tidak hanya keras mengingat dia tidak menjatuhkan siapa pun dan Aleix masih mencetak poin, tapi juga tidak konsisten dengan insiden balapan yang telah kita lihat di GP sebelumnya yang dibiarkan begitu saja,” keluh Meregalli dalam berita yang dimuat Crash.
“Kami akan menggunakan jeda ini untuk mencerna GP ini dan kembali siap bertarung di Silverstone dalam waktu satu bulan,” demikian tambah Meregalli.
News: Bezzecchi: Podium MotoGP Belanda untuk Valentino Rossi
Balapan selanjutnya akan berlangsung di Silverstone, Inggris pada pekan awal Agustus mendatang. (VR46)