Apa yang sebenarnya terjadi pada Franco Morbidelli? Mengapa dia begitu terpuruk musim ini?
Milan, NontonMotoGP — Mengendarai motor yang sama, tapi hasilnya jauh berbeda antara Franco Morbidelli dan Fabio Quartararo.
Duet Monster Energy Yamaha itu sekarang bagai langit dan bumi.
Morbidelli belum dapat bangkit dari keterpurukkannya, lantas apa yang menjadi penyebab?
Mantan manajer tim Morbidelli, Wilco Zeelenberg mencoba menjelaskans sedikit bagaimana situasi yang dihadapi pembalap Itali itu saat ini, seperti apa sebenarnya kesulitan yang menghantuinya?
“Franco naik podium di Jerez tahun lalu. Dan semuanya berjalan relatif baik.
Kemudian dia cedera lutut. Sejak itu, dia belum membalap di levelnya.
Saat ini dia fit, tapi dia masih berjuang, dan itu menjadi misteri bagi saya.
Saya pikir gaya balapannya tidak begitu baik. tidak cocok dengan motornya,” kata Zeelenberg dalam wawncara dengan Motorsport.com.
“Fabio (Quartararo) membawa kecepatan menikung lebih banyak pada saat-saat tertentu tapi juga tidak membuat ban terlalu panas, dia berkendara dengan sudut kemiringan yang lebih sedikit.
Dia menghindari masalah yang dimiliki pembalap lain.
Rekan satu timnya mengendarai dengan gaya yang lebih ‘kuno’.
Mereka mengerem keras dan masuk ke tikungan dengan rem menyala.
Fabio mengerem lurus, melepaskan rem lalu berbelok. Dia melakukan ini di setiap tikungan, dan berhasil menjadi satu atau dua km/jam lebih cepat di setiap tikungan,” jelas pria Belanda itu.
“Kami berbagi semua data dan kami melihat persis apa yang dia lakukan. Berkat bakat dan tinggi badannya, dia menangani motor dengan lebih baik.
Dia sangat tinggi dan dapat menjaga traksi di roda belakang setiap saat. Dia melakukannya lebih baik daripada yang lain. Ini adalah kombinasi dari beberapa faktor,” tambah Zeelenberg.
News: Resmi! Oliveira-Fernandez Gabung Satelit Aprilia RNF MotoGP 2023
Sementara itu, Morbidelli sendiri mengakui bahwa dia perlu menyesuaikan gaya balapnya untuk bisa memaksimalkan potensi Yamaha M1. (rS/GP)