Pihak Ducati akhirnya meminta maaf karena sempat melontarkan komentar keberatan kepada Enea Bastianini terkait serangan lap terakhir MotoGP San Marino.
Misano, NontonMotoGP — Pembalap asal Italia, Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) berhasil keluar sebagai pemenang dalam balapan MotoGP San Marino di sirkuit Misano.
Tapi, lap terakhir sedikit memanas dengan hadirnya serangan dari pembalap Italia lainnya, Enea Bastianini (Gresini Racing), yang juga berusaha merebut kemenangan.
Sayangnya, serangan Bastianini tak membuat senang CEO Ducati Corse, Claudio Domenicali.
Domenicali menyebut Bastianini tak perlu melancarkan serangan kasar yang bisa membahakan sesama Ducati.
Tapi, setelah kembali menganalisis balapan, pihak Ducati akhirnya meminta maaf kepada Bastianini, karena pergerakan Bastianini tak seperti yang ditayangkan di TV.
“Ducati menganalisis balapan dan melihat bahwa saya masih punya gap, jarak antara saya dan Pecco lebih besr dari apa yang kami lihat di TV,” ujar rider Gresini Racing itu, berbicara kepada SKY TV di sela-sela tes Misano, sebagaimana dimuat GPOne.com.
“Mereka meminta maafa atas apa yang mereka katakan dan saya pikir saya tak melakukan kesalahan apapun,” tambah Bastianini menjelaskan.
Bastianini sendiri finis kedua di Misano dan hamir melewati Bagnaia di garis finis.
Kemenangan Bagnaia sangat penting bagi Ducati untuk menjaga peluang juara dunia tetap terbuka lebar.
News: Superbike Mandalika 2022 Pastikan Tak Pakai Pawang Hujan
Karena itu, pabrikan Bologna telah menghimpau semua pembalapnya untuk tidak mengganggu Bagnaia. (rS/GP)
