Ducati kesal dengan kecurigaan tentang team order dan isu mendistorsi hasil balap.
Sepang, NontonMotoGP — Balapan MotoGP Malaysia menampilkan duet sengit dua pembalap Ducati, Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) melawan Enea Bastianini (Gresini Racing).
Balapan berakhir dengan kemenangan untuk Bagnaia dan Bastianini harus puas finis kedua.
Pertarungan ini memunculkan kecurigaan jika Ducati menerapkan Team Order, ada banyak pihak yang menduga Bastianini tidak menyerang Bagnaia karena “perintah tim”.
Tapi setelah balapan Bastianini sendiri yang langsung mebantah, bahwa dia sudah berusaha keras mengalahkan Bastianini, hanya saja dia lebih berhati-hati di lap akhir.
Salah satu petinggi Ducati, Davide Tardozzi, yang sudah kesal dengan komentar dan tudingan Team Order, menegaskan sekali lagi bahwa mereka tidak menggunakan hal itu.
“Untuk menghapus semua keraguan; Enea berjuang untuk posisi ketiga klasemen melawan Aleix Espargaro dan jelas membutuhkan poin,” kata Tordozzi kepada Sky Sport Italia, seperti dikutip Motorsport.com.
“Pada satu titik dia berhasil menyalip Pecco dan melaju tiga lap di depan, tapi dia melambat.
Lihat waktu yang dilakukan Enea saat dia di depan dan saat dia di belakang Pecco.
Di posisi terdepan, dia melaju di 2’01″1, kemudian ketika dia menemukan dirinya di belakang dia lagi di 2’00″6,” jelasnya.
“Jika kami punya keuntungan, kami juga melakukan waktu lap ini ketika kami berada di depan.
Enea menjalani balapan yang hebat, dia akan menjadi penantang gelar tahun depan, tapi mari berhenti mengatakan bahwa Ducati memalsukan hasil.
Saya bersikeras pada faktanya. bahwa satu-satunya hal yang kami katakan adalah jangan melakukan sesuatu yang berbahaya.
Kami juga harus mulai mempercayai apa yang dikatakan pembalap,” seru pria Italia itu.
News: Penalti Overtake Aleix, Morbidelli Serang Balik Race Direction MotoGP
Hasil MotoGP Malaysia menempatkan Bagnaia di puncak klasemen dengan keunggulan 23 poin, penentuan gelar akan berlangsung di final Valencia pada Minggu (6/11) mendatang. (rs/gp)
