Yamaha menjelaskan alasan tetap bertahan dengan Franco Morbidelli untuk musim 2023, walapun hasilnya sangat buruk sepanjang 2022.
Sepang, NontonMotoGP — Pembalap Italia, Franco Morbidelli tampil sangat buruk bersama Monster Energy Yamaha sepanjang musim 2022.
Morbidelli hanya mencetak total 36 poin dalam 19 balapan, berada di posisi ke-19 klasemen.
Lantas mengapa Morbidelli masih dipertahankan oleh Yamaha untuk tahun mendatang?
Terlebih, ada banyak pembalap hebat yang berpeluang didapat oleh Yamaha, mulai dari Miguel Oliveira, Remy Gardner, Raul Fernandez, Joan Mir atau Alex Rins.
Lin Jarvis yang menjabat posisi Managing Director Yamaha Motor Racing, menegaskan bahwa Yamaha tidak melanggar kontrak ingin melanggara kontrak dengan Morbidelli, yang berjalan sampai akhir musim 2023 mendatang.
“Musim ini sangat mengecewakan bagi Franco dan kami juga,” akui Jarvis berbicara kepada Speedweek.com.
“Kami mencoba untuk mengubahnya di paruh kedua tahun ini.
Dalam beberapa balapan pertama sejak liburan musim panas, kami sedikit mengubah cara kami bekerja di pit.
Kami mengubah pendekatan, tampaknya membuahkan hasil pada awalnya, tidak harus pada poin, tapi kami dapat dengan jelas melihat kemajuan.
Kami pikir kami akan ke arah yang berbeda sekarang dan jika kami terus seperti ini hasilnya akan menjadi lebih baik.
Namun sayangnya rencana ini tidak berhasil. Musim Franky sangat-sangat mengecewakan,” sambung pria Inggris itu.
Tapi untuk musim depan, Yamaha jelas berharap menjadi lebih kuat dengan hadirnya motor baru.
“Fakta bahwa kami mendapat motor yang lebih potensial tahun depan pasti akan membantu Franky,” seru Jarvis yakin.
Tapi apakah itu akan cukup? Masih menjadi pertanyaan.
Di satu sisi, Morbidelli juga sangat dipengaruhi oleh cedera lutut yang berkepanjangan sejak musim lalu, sangat mempengaruhi performanya di atas motor.
News: Bastianini Pastikan Tak Ada Dinding Pembatas dengan Bagnaia di Ducati
Apakah musim baru dengan motor baru pada 2023 nanti Morbidelli bisa meningkat? (rs/gp)