Valentino Rossi mengakui bahwa dia terlambat pensiun dari MotoGP dan menjelaskan bagaimana MotoGP telah berubah.
Valencia, NontonMotoGP — Pembalap asal Italia, Valentino Rossi menutup karir Grand Prixnya setahun yang lalu di final musim di Valencia.
Rossi telah mengumpulkan total tujuh gelar juara dunia di kelas kelas utama, hanya pembalap Italia lainnya, Giacomo Agostini yang mendapat lebih banyak (delapan gelar).
Rossi penisun di usia yang sangat tua, 42 tahun dan dia mengakui dia sedikit terlambat untuk berhenti.
Ditanya apakah dia sekarang merindukan MotoGP setelah pensiun?
“Di satu sisi, tidak, tidak apa-apa.
Karier saya sangat panjang dan saya mencoba sampai akhir, saya pensiun agak terlambat tapi saya tidak peduli!
Ada saat-saat ketika saya secara alami merindukannya, ya. Ini normal,” kata Rossi kepada Crash.net.
Selepas dari MotoGP, Rossi menyibukkan diri dengan kejuaraan balap mobil, yang lebih sesuai dengan usianya saat ini.
Balapa mobil lebih cocok untuknya saat ini, ada sedikit balapan tidak seperti MotoGP.
Apalagi mulai tahun depan MotoGP akan memperkenalkan Sprint Race, artinya ada total 42 balapan sepanjang musim.,
“Balapan di dalam mobil sangat membantu saya – saya tidak melakukannya untuk detoksifikasi – tapi Anda menemukan sensasi yang sama persis,” akui Rossi.
“Saya juga ingin dan membutuhkan lebih banyak waktu luang, untuk melakukan 10 atau 12 balapan setahun, bukan 23.
“Sekarang kalau menjalani MotoGP itu total, sepanjang tahun. Itu telah banyak berubah, mereka adalah atlet sejati. Saya ingat bulan-bulan berlalu, bukan sekarang,” tambah Rossi.
News: Acosta Akhirnya Ungkap Alasan Tolak Naik ke MotoGP 2023
Untuk tahun 2023 mendatang, Rossi akan kembali berkompetisi dengan kendaraan roda empat di GT World Challenge, tapi kini dengan BMW, bukan lagi bersama Audi. (rs/gp)