Carlo Pernat menyarankan Honda untuk melakukan pengembangan dua arah, satu untuk Marc Marquez dan satu lagi untuk rider Honda lainnya.
Roma, NontonMotoGP — Tahun 2022 menjadi mimpi buruk untuk pabrikan Jepang, Honda di MotoGP.
Honda menjadi satu-satunya pabrikan tanpa kemenangan sepanjang musim 2022.
Kecelakaan rider Cervera, Marc Marquez menjadi salah satu penyebab utama, di mana sang pembalap belum menemukan kondisi fisik terbaiknya.
Selain itu, pengembanga motor juga menjadi salah satu kunci.
Pembalap lain begitu kesulitan di atas RC213V. Karena itu, pengamat MotoGP asal Italia, Carlo Pernat menyarankan Honda untuk melakukan pengembangan dua arah.
Pertama, pengembangan sesuai dengan Marquez, karena jalan ini sudah terbukti ampuh.
Kedua, pengembangan lain untuk semua sisa pembalap Honda.
“Saya menyarankan pengembangan dua arah terpisah, meskipun harganya mahal.
Karena jika Anda mengembangkan motor hanya untuk Marquez, dua lainnya (Mir dan Rins) tidak akan bisa menanganinya, tidak ada yang bisa.
Itu tanda tanya besar,” kata Pernat kepada GPOne.com, sebagaimana dikutip Speedweek.com.
Anda harus bekerja dua kali lebih keras; Anda harus mengandalkan Marc, karena dia sosok yang luar biasa, untuk mengatur motor sesuai keinginannya, dan pada saat yang sama melakukan pengembangan kedua untuk pembalap lain.
Kalau tidak, maka Honda dalam masalah,” demikian pendapat Pernat.
News: Presiden HRC Frustrasi dengan Kegagalan Marquez Cs Sepanjang MotoGP 2022
Apakah Honda bisa bangkit di MotoGP 2023 mendatang? (rs/gp)