Kondisi sulit saat ini yang dialami Joan Mir menghancurkannya secara mental, dia mula takut berakhir seperti Jorge Lorenzo dan Pol Espargaro.
Le Mans, NontonMotoGP — Pembalap asal Spanyol, Joan Mir mengaku mulai khawatir menjadi pembalap Honda berikutnya yang gagal setelah dua rider Spanyol lainnya, Jorge Lorenzo dan Pol Espargaro.
.
Baik Lorenzo dan Espargaro mendapatkan langkah besar bergabung ke Repsol Honda selama beberapa tahun terakhir.
Namun sayangnya, keduanya gagal bersina, Lorenzo memilih pensiun dan Pol kembali ke pabrikan lamanya.
Proses adaptasi Mir dari Suzuki ke Honda sejauh ini jauh lebih buruk, setelah seri MotoGP Prancis, ini menjadi balapan keempat berturut-turut dia gagal finis.
Mir masih bermasalah terutama dengan feeling front-end, membuatnya mengatakan ini.
“Benar bahwa Anda harus sangat fokus pada semua detail, karena Anda seperti berada di ujung pisau.
Lebih dari fisik, ini lebih ke mental. Secara mental itu menghancurkan Anda, karena Anda harus super-super presisi, selalu bertarung di depan, berusaha untuk tidak mencoba berlebihan, karena itu akan lebih buruk,” kata Mir berbicara setelah MotoGP Prancis, seperti dimuat Crash.net.
“Dan itu sedikit sulit dan sangat berbeda dari motor yang saya alami sebelumnya,” akui Mir.
Dan jika hasilnya terus tidak membaik, Mir dapat menemukan dirinya dalam posisi yang mirip dengan Lorenzo dan Pol.
Mir mengaku mulai khawatir bahwa dia bisa menjadi pebalap Honda berikutnya yang gagal.
“Tentu saja saya takut. Saya ingin menang.
Sulit bagi pembalap seperti saya untuk melihat diri saya di posisi saya saat ini.
Motivasi saya adalah untuk menang, naik podium dan tetap di depan. Hasil ini adalah bahan bakar saya yang sudah lama tidak saya dapatkan. Saya membutuhkannya,” serunya dalam berita GPOne.com.
“Saya ingat di sini, tahun lalu, dengan Suzuki saya membalap satu detik lebih cepat,” demikian Mir.
Mir dikontrak oleh Repsol Honda untuk dua musim, masih ada waktu untuk membalikkan keadaan dan bergerak maju. (rs/gp)
