Carlo Pernah berbicara tentang beberapa faktor kunci perkembangan pesat KTM di MotoGP tahun 2023 ini.
Sachsenring, NontonMotoGP — Pabrikan Bologna, Ducati musim lalu berhasil meriah gelar juara dunia MotoGP, gelar kedua setelah musim 2007 silam.
Dalam perjalanan mereka menjadi yang teratas, ada rival yang memberikan perlawanan sampai akhir musim, salah satunya Aprilia.
Tahun lalu Aprilia tampil sangat bagus, baik dari sisi teknis maupun pembalap.
Sayangnya, Aprilia di tahun 2023 ini sedikit mengecewakan, justru pabrikan Austria, KTM yang mulai bangkit.
Jika tahun lalu KTM sedikit tersesat, berbeda dengan musim ini, KTM dapat dikatakan sebagai penantang terkuat bagi Ducati.
Pengamat MotoGP asal Italia, Carlo Pernat mengungkap beberapa faktor kunci keberhasilan KTM sejauh ini.
Menurut, KTM meningkat pesat dari sisi teknis dan juga sisi pembalap, termasuk anggota tim yang baru yang direkrut dari Ducati.
Ada beberapa orang penting Ducati yang kini bekerja di tim KTM, pengetahuan dan pengalaman mereka sangat membantu dalam pengembangan motor.
“Ada pergantian antara Aprilia dan KTM untuk mencoba mendekatkan Ducati dan saya harus mengatakan bahwa Aprilia mengecewakan akhir-akhir ini, baik dari sisi teknis maupun sisi pembalap,” kata Pernat memberikan wawasannya, berbicara dalam wawancara dengan GPOne.com, seperit dikutip Motosan.es.
“Secara teknis, karena selalu ada yang tidak berfungsi, lihat kerusakan mesin Vinales.
(Performa) Pembalap tidak terlihat seperti dulu lagi, jadi semua harapan untuk Aprilia sedikit pupus sekarang,” kata Pernat menilai.
Jika tahun lalu Aprilia yang melawan Ducati, maka tahun ini KTM yang melakukannya.
“KTM sedang naik, ini bekerja dengan baik tapi masih belum 100% baik.
Mereka bekerja dengan (eks) anggota Ducati yang mereka rekrut dan itu membuahkan hasil.
Kemudian mereka memiliki pembalap hebat seperti Miller dan Binder,” puji pria Italia itu.
“Jelas untuk mencapai level Ducati akan sulit. Saya pikir Ducati sekarang telah mencapai titik memposisikan diri seperti yang dilakukan Ferrari bertahun-tahun lalu (di F1), mereka dapat memenangkan banyak gelar berturut-turut,” demikian Pernat.
Tapi, apakah KTM bisa konsisten memberikan perlawanan bagi Ducati sampai final musim ini? (rs/gp)
BACA: Tujuan Tersembunyi KTM MotoGP Mengontrak Miller Kini Terungkap