Dani Pedrosa sempat marah kepada Marc Marquez, apa penyebabnya?
Madrid, NontonMotoGP — Pembalap Spanyol, Dani Pedrosa berbagi paddock dengan kompatriotnya, Marc Marquez selama enam musim di MotoGP.
Selama itu Pedrosa selalu kalah dari pembalap cervera itu, bahkan sudah sejak musim pertama Marquez pada 2013 langsung menjadi juara dunia dan mengalahkan Pedrosa.
Pedrosa yang sejak 2006 membalap untuk Repsol Honda sampai akhir 20218, tak pernah berhasil meraih gelar.
Meski demikian, Pedrosa tak pernah iri dengan pencapaian rekan setimnya.
Diakui bahwa hubungannya dengan Marquez sempat ada perselisihan beberapa tahun, sangat wajar karena mereka bersaing memperebutkan hal yang sama.
Hanya di satu kesempatan Pedrosa sempat marah dengan apa yang dilakukan Marquez.
“Saya tidak terganggu karena Marc sering mengikuti saya.
Saya mengetahui bahwa dia melaju sangat cepat sejak awal dan kami berasumsi bahwa dia akan melakukan kesalahan sepanjang tahun,” kata Pedrosa berbincang dengan Nico Abad, seperti dikutip Motosan.es.
“Saya hanya marah sekali dan itu dengan tim, di Mugello. Kala itu Marquez meminta agar mereka menempatkan motor yang sama dengan yang saya miliki untuknya.
Selama akhir pekan dia mengalami kecelakaan dan tidak memiliki informasi tentang cara mendekati balapan.
‘Letakkan saya di atas motor (set-up) Dani’, kata Marquez. Dalam balapan dia mengalahkan saya,” demikian kenang Pedrosa.
Pedrosa total menghabiskan 13 musim di kelas utama MotoGP dan semuanya dilakukan bersama tim Repsol Honda.
Baru setelah pensiun dia beralih ke KTM sebagai pembalap penguji. (rs/gp)
BACA: Pedrosa: Motor MotoGP Sekarang Lebar, Besar, Berat Seperti Truk