Paco Sanchez berbicara tentang musim sulit Joan Mir bersama Repsol Honda tahun ini.
Madrid, NontonMotoGP — Pembalap anyar Repsol Honda, Joan Mir mengalami kecelakaan sebanyak 12 kali sepanjang paruh pertama MotoGP 2023 ini berlangsung.
Rekan setimnya, Marc Marquez berada di poisisi teratas dengan 14 kali kecelakaan.
Manajer Mir, Paco Sanchez mengatakan bahwa ada banyak faktor yang membuat MotoGP musim ini menjadi sangat mengerikan.
Motor Honda memang sangat sulit dikendarai saat ini, tapi bukan motor yang menakutkan, hanya kritis.
Apakah Sanchez pernah melihat situasi seperti yang dialami Honda?
“Tidak juga, tapi beberapa faktor datang bersamaan.
Saya tidak akan mengatakan itu (Honda) adalah motor berbahaya.
Ini adalah motor yang kritis dan telah demikian selama beberapa tahun, tapi telah bersatu dalam satu tahun di mana Ducati telah mengambil lompatan besar ke depan, dengan solusi yang belum ditemukan orang lain,” kata Sanchez berbicara kepada surat kabar Spanyol, AS.
“Motor mereka (Ducati) mendominasi kejuaraan, bahkan mengubahnya menjadi Ducati Cup. Saat ini, motornya jauh di atas pembalap.
Dalam kombinasi pembalap-motor, sebelumnya 70-30 dan sekarang menjadi 40-60 atau 30-70,” jelas pria Spanyol itu.
Sanchez juga yakin format baru MotoGP turut berperan menyebabkan banyaknya kecelakaan musim ini.
“Dan ada faktor lain yang tidak bisa kita lupakan… Format ini menghancurkan fisik dan psikologis pembalap,” seru Sanchez.
Saya dapat memberi tahu Anda tentang Pol, Oliveira atau Bastianini, yang tidak mengendarai Honda, dan telah atau berada di rumah karena cedera, karena stres dan format baru, yang membuat para pembalap berada di bawah tekanan luar biasa sejak menit pertama.
Statistiknya membuktikannya. Itu bukan sekarang omongan tapi kenyataan.
Saya belum pernah melihat kejuaraan dengan tingkat cedera yang saya lihat tahun ini.
Menyatukan format kejuaraan, jumlah kecelakaan dan fakta bahwa Honda adalah motor yang kritis dan hasilnya adalah malapetaka bagi kami,” akui Sanchez.
Mir menjadi pembalap dengan tingkat kecelakaan tertinggi sepanjang paruh pertama musim ini. (rs/gp)
BACA: Marquez Tetap Bahagia Walau Terpuruk di MotoGP Karena Sedang Bucin