Casey Stoner konsisten menyuarakan pendapatnya tentang perkembangan teknologi di MotoGP yang dianggapnya telah berlebihan.
Inggris, NontonMotoGP — Semakin tahun motor MotoGP tentu semakin berkembang ke arah yang lebih baik dalam hal peralatan dan teknologi.
Pembalap sangat dimudahkan dalam menggunakan motor balap dengan mesin 1000cc.
Sayangnya, teknologi di MotoGP saat ini dianggap terlalu berlebihan, bahkan menutup kemampuan dari pembalap.
Menurut mantan pembalap asal Australia, Casey Stoner, pembalap bahkan sekarang tidak diperbolehkan sembarangan menggunakan kopling, dengan alasan dapat menganggu elektronik.
“Saat ini, pembalap bahkan tidak diperbolehkan menggunakan kopling, karena akan menghalangi elektronik,” kata Stoner menjelaskan kepada Speedweek.com.
“Anda harus mengembalikan kendali motor kepada pembalap sehingga balapan dengan slide dan roda menjadi spektakuler lagi,” harap Stoner yang memang sejak dulu menentang teknologi berlebih pada motor.
“Satu-satunya tindakan akhir-akhir ini adalah manuver menyalip di bawah pengereman.
Tidak ada lagi yang mendapat keuntungan dari akselerasi yang lebih baik di tikungan atau kesalahan dari selip roda belakang lagi.
Itu perlu diubah,” tegas Stoner.
Stoner berjanji akan membuat perubahan besar-besaran jika duduk di posisi penting Dorna Sports, demi mengembalikan MotoGP menjadi balapan sebenarnya.
Stoner sendiri pensiun dari MotoGP pada akhir musim 2012 lalu dengan mengantongi dua gelar juara dunia. (rs/gp)
BACA: Lucchinelli Tantang MotoGP Lepas Elektronik, Baru Kelihatan Mana Pembalap Jago
GOSIP #MotoGP: 😱😱
🇮🇹 Bezzecchi ➡ Prima Pramac Racing
🇫🇷 Zarco ➡ Gresini Racing
🇮🇹 Morbidelli ➡ Mooney VR46 Racing
🇪🇸 Rins ➡ Monster Energy Yamaha
🇪🇸 Lecuona ➡ LCR Honda
🇪🇸 Acosta ➡ GASGAS Tech3— NontonMotoGP MotoGP (@NontonMotoGP) July 18, 2023