Iker Lecuona menilai gaya balap Toprak Razgatlioglu tidak cocok dengan motor MotoGP. Mengapa demikian?
Barcelona, NontonMotoGP — Pembalap muda Spanyol, Iker Lecuona mendapat pengalaman singkat di MotoGP lebih dari semusim ketika membalap untuk tim Satelit Tech3 KTM.
Dia belajar banyak tentang motor MotoGP dan karakteristiknya.
Sekarang, dia sudah berada di kejuaraan Superbike bersama Honda.
Berdasarkan pengalamannya di MotoGP, Lecuona menyebut gaya balap rider Turki, Toprak Razgatlioglu terlalu Superbike, tidak akan cocok dengan gaya MotoGP.
Menurutnya, Toprak akan membutuhkan waktu lama untuk beradaptasi, mengingat ada banyak perbedaan antara motor MotoGP dan Superbike.
“Saat ini Toprak punya gaya balap yang berbasis pada Pirelli dan Superbike, namun di MotoGP Anda harus berkendara dengan cara yang berbeda,” ujar Lecuona menilai.
“Anda harus membuatnya lebih mulus, tanpa mendorong bagian depan seperti yang Anda lakukan di drift,” katanya melanjutnya, berbicara dalam wawancara dengan MotoSprint, dikutip oleh Motosan.es.
“Dia bisa cepat karena dia punya bakat, tapi dia harus bekerja keras untuk memperbaiki gayanya, adalah dengan gaya saat ini dia hanya bisa terjatuh,” klaim Lecuona yang sudah merasakan langsung motor MotoGP dan Superbike.
“Dalam setahun di MotoGP saya telah memahami banyak hal, meskipun saya baru menjalani beberapa balapan di tahun 2020, tapi itu tidak mudah.
Saya tidak tahu berapa lama waktu yang dibutuhkan Toprak untuk menjadi cepat (di MotoGP),” demikian penilaian anak Valencia itu.
Lecuona tahun ini sedang bertarung di kejuaraan Superbike, juga beberapa kali dipanggil oleh Honda untuk menjadi pembalap pengganti ketika rider HRC absen atau cedera. (rs/gp)
BACA: Marquez Sulit Tinggalkan Honda Sebelum Kontrak Berakhir Karena Denda Mahal