Pedrosa memenangi 31 balapan MotoGP dalam kariernya yang berlangsung dari 2006 hingga 2018, semuanya bersama Honda dan tiga kali sebagai runner-up di klasemen.
Merasa cukup dengan kariernya, ia pun memilih gantung helm pada akhir 2018 dan teken kontrak sebagai test rider KTM. Sejak saat itu, Pedrosa telah menjadi sosok penting dalam evolusi RC16.
Pembalap berusia 37 tahun itu telah membuat beberapa penampilan sebagai wild card sejak 2021 bersama KTM, yang terakhir di Grand Prix Spanyol tahun ini di mana ia memuncaki FP1, finis keenam di Sprint Race dan ketujuh di balapan utama. Jatah wild card akan ia gunakan lagi di MotoGP San Marino pekan depan.
“Sangat senang dan sangat bersyukur bisa terus bersama KTM karena beberapa tahun terakhir ini sangat produktif,” ujar Pedrosa. “Kami telah membuat kemajuan bertahap tetapi selalu positif dan para rider makin dekat ke barisan depan dan telah meraih beberapa hasil yang bagus.
“Kami akan mencoba untuk melanjutkan jalur ini dengan motor ini karena tampaknya menjadi lebih penting sekarang di MotoGP. Saya sangat senang menjadi bagian dari tim dan saya tidak sabar untuk ada di Misano, meskipun Jerez sangat spesial bagi saya dan semua penggemar!”
Dani Pedrosa, Red Bull KTM Factory Racing
Photo by: Gold and Goose / Motorsport Images
Direktur motorsport KTM, Pit Beirer, menambahkan, “Umpan balik dan semua putaran yang diberikan Dani kepada kami bersama tim penguji telah membantu membuat RC16 seperti sekarang. Motor ini merupakan salah satu yang tercepat di lintasan dan salah satu yang terbaik untuk bertarung.
“Dia tahu program kami, teknisi kami dan filosofi kami dengan sangat baik setelah lima tahun bersama dan pekerjaannya sama pentingnya seperti sebelumnya. Kami senang bisa mempertahankannya di dalam struktur tim dan agar Dani terus membantu kami mencapai target MotoGP.”
Wild card Pedrosa di Misano minggu depan akan menandai penampilan ketiganya di atas RC16 dalam suasana balapan, dan semakin penting karena akan ada tes pada hari Senin, setelah seri itu berakhir.