Marc Marquez ingin berhenti balapan jika tidak bisa berada di posisi terdepan.
Marc Marquez, pembalap motor Repsol Honda, mengungkapkan perasaannya terkait performanya saat ini dalam balapan MotoGP. Marquez mengatakan bahwa dirinya tidak akan terus balapan jika hanya mampu finis di posisi ke-15. Bagi Marquez, menjadi pembalap berarti selalu berjuang untuk finis di lima besar atau tujuh besar. Ia mengakui bahwa ia tidak merasa bahagia jika hanya berjuang di posisi belakang.
Meskipun saat ini Marquez sedang mengalami masa-masa sulit dalam balapan, ia berusaha untuk tetap mempertahankan motivasinya. Ia menyadari bahwa dalam momen sulit seperti ini, penting untuk tetap menjaga rutinitas dan cara kerjanya. Saat ini, Marquez merasa bahwa tidak ada pembalap Honda lain yang lebih cepat darinya, sehingga ia tetap merasa kompetitif. Marquez juga berharap bisa segera kembali berjuang untuk finis di lima besar, meskipun mungkin tidak setiap balapan.
Meskipun Marquez telah mengubah pendekatannya menjadi lebih berhati-hati sejak kecelakaan di Silverstone yang membuatnya mengalami patah tulang dan ligamen, namun ia tetap menunjukkan keunggulan dibandingkan pembalap Honda lainnya. Marquez tidak pernah mengatakan bahwa ia membuat perbedaan dalam performa Honda, ia terus bekerja di garasinya untuk mencari yang terbaik.
Pada beberapa balapan seperti di Portimao, Le Mans, dan Mugello, Marquez lebih cepat daripada pembalap Honda lainnya. Namun tentunya terdapat risiko yang ia ambil saat melakukannya. Marquez juga mengungkapkan bahwa ia merasa dalam kondisi yang baik di beberapa balapan, seperti di Montmelo dan Austria, di mana ia mampu tampil konsisten dan cepat.
Meskipun ada perubahan dalam mentalitasnya, Marquez tidak ingin kehilangan kerja kerasnya. Ia selalu berjuang melawan mentalitasnya sendiri. Ia tetap berusaha menjaga rutinitas yang sama seperti yang ia lakukan pada tahun-tahun sebelumnya.
Pertanyaan besar sekarang adalah apakah Marquez akan tetap berada di Honda atau pindah ke Ducati musim depan. Rumor tentang Marquez pindah ke Gresini Ducati masih menghangat, meskipun Marquez hanya mengulangi bahwa ia masih memiliki kontrak dengan Honda tanpa memberikan klarifikasi lebih lanjut.
Marquez sendiri memang mengalami penurunan performa sejak kembali setelah cedera, namun semangatnya untuk terus berjuang dan kembali ke puncak tetap ada. Walaupun saat ini ia masih belum bisa bersaing di posisi terdepan, Marquez tetap bersemangat untuk tetap berjuang dan menjadi yang terbaik.