Tips Perawatan Shockbreaker Agar Motor Tidak Cepat Rusak

shockbreaker motorr jpg

Shockbreaker motor harus dirawat dengan baik agar tidak cepat rusak.

Shockbreaker atau suspensi merupakan komponen penting pada sepeda motor yang berfungsi sebagai peredam kejut. Apabila rusak, maka kenyamanan berkendara akan berkurang, terutama saat melewati jalan yang bergelombang. Sayangnya, shockbreaker sering diabaikan oleh para pemilik sepeda motor yang dapat membuat komponen ini mudah rusak. Meski dirancang untuk meredam guncangan, suspensi dapat rusak karena berbagai sebab.

Salah satu penyebab paling umum adalah membiarkan shockbreaker kotor dan tak membersihkannya dalam waktu lama. Jika terdapat penumpukan kotoran, maka dapat merusak piston dan seal karet. Memaksa shockbreaker menanggung beban melebihi kapasitasnya juga bisa menyebabkan kerusakan. Contohnya pengendara yang tidak mengurangi kecepatan ketika melintasi jalan bergelombang atau sering membawa beban melebihi kapasitas kendaraan.

Sebab itu, pastikan merawat shockbreaker secara rutin agar tidak cepat rusak atau seal alami kebocoran. Berikut cara merawat suspensi seperti dibagikan oleh Wahana Honda. Pertama, rutin membersihkan bagian shockbreaker saat mencuci motor. Hal ini mencegah penumpukan kotoran yang dapat mengganggu kinerja komponen tersebut.

Selain itu, penting untuk mengurangi kecepatan saat melewati jalan bergelombang, kasar, atau berlubang. Dengan mengurangi kecepatan, tekanan pada shockbreaker dapat diminimalisir sehingga komponen tersebut tidak terlalu cepat aus. Selain itu, menurunkan kecepatan saat melintasi jalan bergelombang juga penting untuk keselamatan berkendara.

Selain itu, penting juga untuk menggunakan suspensi yang sesuai dengan beban yang dibawa. Jika sering membawa beban berat, pertimbangkan untuk memilih shockbreaker yang memiliki kapasitas lebih besar. Hal ini akan mencegah kerusakan pada suspensi akibat beban yang terlalu berat.

Selanjutnya, perlu juga dilakukan pemeriksaan secara berkala terhadap kondisi shockbreaker. Perhatikan apakah terdapat tanda-tanda aus atau kerusakan pada komponen tersebut. Jika ada, segera lakukan perbaikan atau penggantian agar kendaraan tetap nyaman dan aman untuk digunakan.

Tidak hanya itu, perhatikan juga faktor penggunaan suspensi secara tepat. Hindari melompat atau melakukan manuver yang dapat memberikan tekanan besar pada shockbreaker. Hal ini dapat membuat komponen tersebut cepat aus dan rusak.

Terakhir, jika terdapat kerusakan pada shockbreaker, segera bawa motor ke bengkel resmi untuk diperbaiki. Jangan mencoba memperbaiki sendiri jika tidak memiliki pengetahuan yang cukup. Memperbaiki shockbreaker yang tidak sesuai dapat menyebabkan kerusakan lebih parah pada komponen lainnya.

Dengan merawat shockbreaker secara rutin dan tepat, tidak hanya akan menjaga kenyamanan berkendara, tetapi juga akan memperpanjang umur suspensi. Jangan biarkan suspensi rusak dan mengganggu kenyamanan berkendara Anda.

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Exit mobile version