Perubahan Aturan MotoGP San Marino Terkait Sesi Warm Up, Akhir Lap, dan Wild Card.
Perubahan aturan baru telah diumumkan oleh Komisi Grand Prix dalam rangka MotoGP San Marino. Perubahan ini akan berlaku efektif musim ini, dengan beberapa perubahan signifikan terjadi pada sesi Warm Up dan wild card.
Dalam tanggapan atas permintaan dari para pembalap MotoGP, sesi Warm Up akan dimulai lima menit lebih awal. Ini dilakukan untuk memberikan lebih banyak waktu antara sesi dan parade berikutnya. Perubahan ini sudah diterapkan di Misano setelah keputusan yang dibuat oleh Race Direction. Ini adalah langkah penting untuk memastikan kelancaran acara MotoGP.
Perubahan juga terjadi pada akhir lap. Situasi di mana pembalap dan motornya melintasi garis finis secara terpisah akan diperbaiki. Jika pembalap tidak bersentuhan dengan sepeda motornya di garis finis, waktu finis akan ditentukan oleh bagian pertama dari pembalap atau sepeda motor yang melewati garis finis terakhir. Ini adalah langkah penting untuk mengatasi masalah yang jarang terjadi ini.
Selain itu, untuk memperjelas metode komunikasi Race Direction atau Steward tentang masalah disiplin, disepakati bahwa komunikasi kepada tim atau pembalap dapat dilakukan secara tertulis, email, atau sarana elektronik lainnya. Ini akan mempermudah komunikasi dan memastikan pemahaman yang lebih baik tentang aturan dan keputusan yang diambil.
Dalam pertemuan tersebut, perubahan besar terjadi pada wild card. Jumlah wild card dalam kategori MotoGP telah ditingkatkan dari dua menjadi tiga. Jika ada lebih banyak aplikasi daripada tempat yang tersedia, keputusan tentang entri mana yang diterima akan diambil oleh Komisi Grand Prix. Keputusan ini akan didasarkan pada protokol baru yang akan mempertimbangkan jumlah wild card yang telah diberikan kepada sebuah pabrik di musim ini. Dalam situasi di mana pembalap telah diberi jumlah undangan yang sama, keputusan akan didasarkan pada klasifikasi pada saat itu dan pada klasifikasi musim sebelumnya di Kejuaraan Dunia Konstruktor.
Tak hanya untuk MotoGP, wild card Moto2 dan Moto3 juga mengalami perubahan. Batas waktu persetujuan untuk wild card telah diubah menjadi 90 hari sebelum grand prix di luar Eropa. Sedangkan untuk acara di Eropa, batas waktu tetap 45 hari sebelum acara. Ini akan memungkinkan tim melakukan persiapan pengiriman motor dan bahan pendukung dengan lebih baik.
Pada pertemuan ini, Komisi Grand Prix belum memberikan komentar tentang jumlah wild card yang dapat diminta oleh setiap tim sepanjang musim. Namun, Carmelo Ezpeleta, CEO Dorna, telah mengusulkan kepada tim-tim agar bisa mendapatkan lebih banyak wild card. Ini akan memberikan lebih banyak kesempatan kepada pembalap muda untuk tampil dalam balapan dan meningkatkan persaingan dalam MotoGP.
Keputusan ini membawa perubahan signifikan dalam aturan MotoGP. Perubahan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas balapan dan memberikan kesempatan lebih banyak kepada pembalap dan tim untuk berpartisipasi. Diharapkan perubahan ini dapat menghadirkan pertandingan yang lebih menarik bagi para pecinta MotoGP.