Johann Zarco memilih pindah ke LCR-Honda sebagai pengganti Marc Marquez di tim Repsol.
Johann Zarco Memilih Pindah ke LCR-Honda untuk Menggantikan Marc Marquez
Pembalap Pramac Racing, Johann Zarco, telah memutuskan untuk pindah ke LCR-Honda untuk musim 2024. Zarco mengungkapkan bahwa ia melihat dirinya sebagai kandidat yang paling mungkin untuk menggantikan Marc Marquez yang pindah ke Gresini Ducati. Namun, Zarco juga mengakui bahwa Honda memiliki pandangan yang berbeda tentang situasi ini.
Zarco mengatakan bahwa ia berharap Honda dan tim pabrikan akan lebih antusias dalam mendukungnya setelah Marquez menolak tawaran tersebut. Baginya, menjadi pembalap pabrikan bukanlah pilihan yang baik jika hanya karena kursi kosong. Ia ingin dipilih karena Honda benar-benar menginginkannya.
Selain itu, Zarco juga menyadari bahwa bos LCR, Lucio Cecchinello, akan merasa berat kehilangan pembalap yang telah dikontraknya hingga 2024. Dengan bertahan di tim satelit, Zarco memiliki lebih banyak kesempatan untuk memperpanjang karier di MotoGP setelah tahun depan.
Zarco juga mengungkapkan bahwa bekerja sama dengan Lucio dan Honda adalah pilihan yang masuk akal baginya. Meskipun posisinya di kejuaraan hanya di lima besar, hal ini dapat memotivasi sponsornya. Selain itu, memiliki proyek selama dua tahun juga lebih menarik dalam hal gaji daripada hanya satu tahun.
Sementara itu, Miguel Oliveira, pembalap RNF Aprilia, juga dikabarkan mendapat pendekatan dari Honda untuk menggantikan Marquez. Namun, Oliveira mengklarifikasi bahwa ia belum menerima tawaran konkret. Ia menyatakan bahwa tidak ada yang bisa ditambahkan dari pihaknya saat ini, dan jika ada tawaran, ia akan memberikan informasi lebih lanjut.
Dengan keputusan Zarco untuk pindah ke LCR-Honda, semakin menegaskan bahwa Honda sedang mencari pembalap yang tepat untuk menggantikan Marquez. Meskipun Oliveira juga merupakan kandidat yang potensial, namun belum ada kepastian mengenai siapa yang akan menjadi pengganti Marquez di tim Repsol.
Pergantian pembalap di MotoGP selalu menjadi topik menarik untuk diikuti. Para pembalap berjuang untuk mendapatkan kursi di tim pabrikan atau tim satelit yang dapat memberikan mereka kesempatan untuk bersaing di level tertinggi. Dalam hal ini, Zarco memilih untuk berada di tim satelit dengan harapan dapat memperpanjang karier MotoGP-nya.
Kita akan melihat bagaimana perkembangan situasi ini dan siapa yang akan menjadi pengganti Marquez di tim Repsol. Semoga keputusan Zarco untuk pindah ke LCR-Honda membawa keberuntungan bagi karier MotoGP-nya dan memberikan persaingan yang menarik di musim mendatang.