Pembalap Pramac Ducati Menyerah pada Ban Lunak di Balapan MotoGP Phillip Island

1697898731 jorge martin pramac racing 1 jpg

Jorge Martin Finis Kelima di Balapan MotoGP Phillip Island dengan Ban Belakang yang Kurang Memuaskan.

Pembalap Pramac Ducati, Jorge Martin, mengalami kekalahan dalam balapan utama di Phillip Island. Meskipun memulai balapan dari posisi terdepan dan sempat menjauh dari pesaingnya, Martin kalah dari mereka yang menggunakan ban medium di bagian belakang. Martin harus menyerahkan kemenangan kepada rekan setimnya, Johann Zarco, yang finis di posisi pertama. Rival utamanya, Francesco Bagnaia, finis di posisi kedua, diikuti oleh Fabio Di Giannantonio di posisi ketiga.

Martin menjelaskan bahwa keputusannya untuk menggunakan ban lunak didasarkan pada pengalaman kurang memuaskan saat latihan dengan ban medium. Meskipun ia berusaha menjauh dari pesaingnya dengan menggunakan ban terlembut, Martin menyadari bahwa ban tersebut tidak akan bertahan lama. Ia kehilangan waktu 0,4 detik per lap dan akhirnya disalip oleh Zarco.

Meskipun finis di posisi kelima, Martin tetap optimis dengan prospek gelarnya. Meskipun tertinggal 27 poin dari Bagnaia, Martin yakin bahwa ia masih bisa memenangkan banyak balapan jika ia tidak membuat kesalahan dalam balapan. Ia juga berharap cuaca buruk tidak mengganggu Sprint Race Minggu depan dan berencana untuk tetap mencoba meraih kemenangan.

Dalam balapan di Phillip Island, Jorge Martin mengalami kekalahan setelah memulai balapan dari posisi terdepan. Meskipun sempat menjauh dari pesaingnya, Martin kalah dari mereka yang menggunakan ban medium di bagian belakang. Ia harus menyerahkan kemenangan kepada rekan setimnya, Johann Zarco, yang finis di posisi pertama. Rival utamanya, Francesco Bagnaia, finis di posisi kedua, diikuti oleh Fabio Di Giannantonio di posisi ketiga.

Keputusan Martin untuk menggunakan ban lunak didasarkan pada pengalaman kurang memuaskan saat latihan dengan ban medium. Meskipun ia berusaha menjauh dari pesaingnya dengan menggunakan ban terlembut, Martin menyadari bahwa ban tersebut tidak akan bertahan lama. Ia kehilangan waktu 0,4 detik per lap dan akhirnya disalip oleh Zarco.

Meskipun finis di posisi kelima, Martin tetap optimis dengan prospek gelarnya. Meskipun tertinggal 27 poin dari Bagnaia, Martin yakin bahwa ia masih bisa memenangkan banyak balapan jika ia tidak membuat kesalahan dalam balapan. Ia juga berharap cuaca buruk tidak mengganggu Sprint Race Minggu depan dan berencana untuk tetap mencoba meraih kemenangan.

Jorge Martin mengalami kekalahan dalam balapan di Phillip Island setelah memulai balapan dari posisi terdepan. Meskipun sempat menjauh dari pesaingnya, Martin kalah dari mereka yang menggunakan ban medium di bagian belakang. Ia harus menyerahkan kemenangan kepada rekan setimnya, Johann Zarco, yang finis di posisi pertama. Rival utamanya, Francesco Bagnaia, finis di posisi kedua, diikuti oleh Fabio Di Giannantonio di posisi ketiga.

Keputusan Martin untuk menggunakan ban lunak didasarkan pada pengalaman kurang memuaskan saat latihan dengan ban medium. Meskipun ia berusaha menjauh dari pesaingnya dengan menggunakan ban terlembut, Martin menyadari bahwa ban tersebut tidak akan bertahan lama. Ia kehilangan waktu 0,4 detik per lap dan akhirnya disalip oleh Zarco.

Meskipun finis di posisi kelima, Martin tetap optimis dengan prospek gelarnya. Meskipun tertinggal 27 poin dari Bagnaia, Martin yakin bahwa ia masih bisa memenangkan banyak balapan jika ia tidak membuat kesalahan dalam balapan. Ia juga berharap cuaca buruk tidak mengganggu Sprint Race Minggu depan dan berencana untuk tetap mencoba meraih kemenangan.

By Dita

Pecinta MotoGP yang berharap Valentino Rossi kembali muda dan berharap melihat Rossi kembali meraih juara dunia lagi.

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Exit mobile version