Bagian Motor Rawan Karatan: Knalpot dan Rantai

Jenis Pelek Motor 2 jpg

Tips Perawatan Komponen Motor agar Tidak Berkarat.

Mengapa Motor Rentan Terhadap Karat

JAKARTA, iNews.id– Sepeda motor merupakan kendaraan yang menjadi andalan sebagian besar masyarakat Indonesia. Untuk itu, perlu perawatan yang baik pada sepeda motor agar tidak timbul karatan yang dapat menyebabkan kerusakan.

Komponen yang berkarat sangat mudah dikenali. Apabila material atau baja berubah warna merah kekuning-kuningan, artinya bagian tersebut berkarat. Jika timbul karat, maka harus segera diperbaiki agar tidak meluas.

“Sesungguhnya ada dua hal yang bisa menyebabkan logam berubah menjadi berkarat, yaitu karena udara dan air. Karena disebabkan oleh udara dan air maka kendaraan bermotor akan sangat rentan terpapar karat karena berada di luar ruangan,” tulis Wahana Honda dalam keterangannya.

Maka dari itu, saat ini, masih ramai isu rangka berkarat hingga keropos yang menyebabkan sambungan patah. Namun bukan hanya rangka komponen pada sepeda motor yang bisa berkarat, berikut ada beberapa bagian yang dapat karatan seperti dibagikan Wahana Honda.

1. Knalpot

Knalpot adalah bagian yang paling rentan terkena karat, terutama pada bagian leher knalpot. Lokasinya berada di paling bawah dan menghadap langsung dengan permukaan jalan, maka genangan atau cipratan air dapat menjadi penyebab komponen ini mengalami karat.

Lapisan yang melindungi permukaan knalpot akan semakin tergerus seiring berjalannya waktu sehingga karat dan korosi akan pasti terjadi.

2. Rantai

Karat sangat sering terjadi di bagian rantai kendaraan karena rantai memiliki material besi dan berada di bagian bawah kendaraan sehingga sangat rentan terkena cipratan air hujan.

Apabila rantai berkarat, tarikan motor menjadi lebih berat akibat gesekan yang semakin besar akibat adanya karat. Selain itu, bunyi motor juga terdengar lebih kasar.

Jika rantai yang berkarat tidak segera diganti maka akan menyebabkan rantai putus sehingga dapat membahayakan pengendara maupun orang lain.

3. Pelek

Pelek motor juga rawan terkena karat karena letaknya berada di bagian luar motor dan rentan terkena percikan air saat berkendara. Karat pada pelek motor juga dapat merusak penampilan motor, sehingga perlu perawatan khusus untuk mencegahnya.

Perawatan yang baik dapat dilakukan dengan membersihkan pelek secara berkala dengan cairan pembersih khusus untuk menghilangkan debu dan kotoran yang menempel. Selain itu, penggunaan pelindung pelek juga bisa menjadi solusi untuk melindungi pelek dari paparan air dan cuaca yang ekstrim.

Kesimpulan

Dari penjelasan di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa sepeda motor memang rentan terhadap karat karena terpapar udara dan air saat digunakan. Oleh karena itu, kita perlu melakukan perawatan yang baik terhadap komponen-komponen yang rawan terkena karat seperti knalpot, rantai, dan pelek motor.

Dengan melakukan perawatan yang baik, kita dapat mencegah terjadinya karat pada komponen-komponen sepeda motor sehingga motor tetap terjaga performanya dan tidak mudah mengalami kerusakan.

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Exit mobile version