Marc Marquez akhirnya menyelesaikan tes pertamanya di atas jok Ducati Desmosedici GP 23 yang akan ia gunakan untuk MotoGP 2024. Hari yang intens di mana mantan pembalap Honda itu mengumpulkan 49 lap di trek Valencia, menjadi yang pertama.
Daya tarik luar biasa dari sesi latihan dan, yang terpenting, memperjelas bahwa dengan motor ini versi terbaik dari juara dunia delapan kali itu kembali.
Namun, selama beberapa pekan terakhir, pembalap 30 tahun itu ternyata menderita masalah di lengan kanannya, seperti yang ia alami pada 2020 dan membawanya ke ruang operasi empat kali. Ketidaknyamanan dirasakan sejak tes Misano pada September, pembalap tersebut mulai menyadari bahwa lengan kanannya menjadi kaku, dan keadaan menjadi makin buruk.
Setelah menjalani beberapa pemeriksaan, cedera apa pun dapat dikesampingkan, mengurangi masalah menjadi sindrom kompartemen yang mempengaruhi dirinya pada tingkat yang lebih besar atau lebih kecil tergantung pada tingkat kesulitan sirkuit.
Jadwal yang padat dan kesibukan terakhir dalam delapan balapan dalam 10 pekan menghalangi Márquez untuk menjalani operasi lebih awal, sesuatu yang akhirnya dapat ia lakukan pada Rabu ini. “Pada paruh kedua musim ini saya sangat menderita sindrom kompartemen di lengan kanan saya,” tulis pembalap anyar Gresini di media sosialnya.
“Tadi pagi (Rabu), kami menyelesaikan masalah tersebut bersama tim Dokter Ignacio Roger de Oña, dengan tujuan siap menghadapi tahun 2024.”
Marquez, yang berhasil naik podium pada Sprint Race MotoGP Valencia, Sabtu (25/11/2023), tidak dapat mengucapkan selamat tinggal kepada Repsol Honda yang dibelanya dalam 11 musim terakhir. Pasalnya, ia crash setelah ditabrak Jorge Martin pada lap kelima.
Dalam kasus Marc, dia terlempar ke udara dan menghantam aspal dengan sangat keras. Untungnya, tanpa mengalami cedera berat yang menghalanginya untuk mengikuti tes pascamusim MotoGP, di mana dia melakukan debutnya bersama Ducati dan finis P4.
Meskipun mengalami kecelakaan yang cukup serius, Marquez tetap mampu menyelesaikan tes pertamanya di atas jok Ducati Desmosedici GP 23 dengan baik. Hal ini menunjukkan bahwa keadaan fisiknya sudah cukup pulih dan siap untuk menghadapi tahun 2024.
Meski begitu, perjuangan Marquez untuk kembali ke performa terbaiknya tidaklah mudah. Dia harus melewati berbagai cobaan dan rintangan, termasuk masalah pada lengan kanannya yang membuatnya harus menjalani operasi.
Pada paruh kedua musim ini, Marquez mengalami sindrom kompartemen di lengan kanannya yang membuatnya sangat menderita. Namun, setelah menjalani operasi, Marquez berharap bahwa masalah tersebut sudah terselesaikan dan dia siap untuk kembali ke lintasan.
Dengan semangat dan tekad yang kuat, Marquez berusaha untuk menghadapi tahun 2024 dengan penuh semangat dan keyakinan.
Saat menjalani tes pertamanya di atas jok Ducati Desmosedici GP 23, Marquez berhasil mengumpulkan 49 lap di trek Valencia, menjadi yang pertama. Hal ini menunjukkan bahwa Marquez sudah kembali ke performa terbaiknya dan siap untuk menghadapi tantangan di MotoGP 2024.
Meskipun mengalami masalah pada lengan kanannya, Marquez tetap menunjukkan keberanian dan keteguhan hati dalam menghadapi segala cobaan yang datang.
Dengan semangat dan tekad yang kuat, Marquez berhasil menyelesaikan tes pertamanya di atas jok Ducati Desmosedici GP 23 dengan baik. Hal ini menunjukkan bahwa keadaan fisiknya sudah cukup pulih dan siap untuk menghadapi tahun 2024.
Meski begitu, perjuangan Marquez untuk kembali ke performa terbaiknya tidaklah mudah. Dia harus melewati berbagai cobaan dan rintangan, termasuk masalah pada lengan kanannya yang membuatnya harus menjalani operasi.