Carmelo Ezpeleta, CEO de Dorna, baru-baru ini memberikan petunjuk mengenai kemungkinan hadirnya sirkuit balap baru di Spanyol, yaitu sirkuit Madrid di Ifema, dan kemungkinan penyelenggaraan balapan MotoGP di sana.
Menurutnya, “Tidak sedikit yang telah dilihat, bahkan banyak, dan saya sangat menyukai apa yang telah dilihat di Madrid, saya sangat menyukainya semua.” Dia juga menambahkan, “Saya pikir ini adalah ide yang sangat bagus dan saya senang karena saya pernah menjadi direktur sirkuit Jarama pada balapan terakhir di Madrid, pada tahun 1981 dengan kemenangan Villeneuve.”
Namun, Ezpeleta juga mengungkapkan bahwa pihaknya belum mempertimbangkan apakah sirkuit Madrid dapat menjadi tempat penyelenggaraan MotoGP. “Kami belum mempertimbangkannya, saat ini belum ada pembicaraan, belum ada yang menghubungi kami untuk itu, ini bukan proyek yang ada di pikiran kami saat ini,” jelasnya kepada MARCA.
Dari pernyataan tersebut, terlihat bahwa rencana pengembangan sirkuit Madrid masih dalam tahap awal, namun potensi untuk menjadi bagian dari kalender balapan MotoGP di masa depan masih terbuka lebar.
Ezpeleta juga menegaskan bahwa pihaknya terus mempertimbangkan rencana tersebut meskipun belum mengetahui di mana, bagaimana, atau kapan hal itu akan terjadi. “Kami terus memikirkannya, kami saling mengenal sejak tahun 1992 dan sering berbicara,” katanya. “Salah satu alasan utamanya adalah karena masalah-masalah yang ada dapat diatasi, jadi meskipun saya tidak tahu kapan, kami tidak akan menyerah,” tambahnya.
Hal ini menunjukkan komitmen Dorna dalam mengembangkan sirkuit balap baru di Spanyol, terutama di Madrid, meskipun masih banyak hal yang perlu dipertimbangkan dan diselesaikan.
Selain itu, Ezpeleta juga menyatakan bahwa sirkuit balap tidak hanya dibagi menjadi sirkuit urban dan permanen, tetapi juga menjadi sirkuit yang aman dan tidak aman. “Untuk F1, ada sirkuit yang aman yang tidak aman untuk kami, dan semua sirkuit untuk motor pasti aman untuk F1, misalnya sirkuit baru di Lombok (Indonesia) yang berada di kota, dapat digunakan dengan baik untuk balapan motor. Jadi, jika kami dapat menemukan sirkuit urban yang disetujui untuk motor, kami tidak akan keberatan,” jelasnya.
Pernyataan ini menunjukkan bahwa Dorna memiliki sikap terbuka terhadap kemungkinan penyelenggaraan balapan di sirkuit urban, asalkan sirkuit tersebut memenuhi standar keamanan yang diperlukan.
Dari pernyataan Carmelo Ezpeleta, terlihat bahwa rencana pengembangan sirkuit Madrid dan potensi penyelenggaraan balapan MotoGP di sana masih dalam tahap awal, namun hal ini menunjukkan komitmen Dorna dalam terus mengembangkan dan memperluas kalender balapan MotoGP di masa depan.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kemungkinan hadirnya sirkuit balap baru di Madrid dan penyelenggaraan balapan MotoGP di sana masih merupakan hal yang menarik untuk terus dipantau dan diikuti perkembangannya. Meskipun masih banyak hal yang perlu dipertimbangkan dan diselesaikan, harapan untuk melihat Madrid menjadi bagian dari kalender balapan MotoGP di masa depan tetap terbuka lebar.