Marc Marquez: Pengalaman Pertama dengan Ducati GP23
Sejak pramusim MotoGP 2024 dimulai pada awal Februari di Sepang. Selama tiga hari yang diadakan di sana dan hari pertama pada Senin di Losail, telah ada antisipasi tentang apa yang bisa dilakukan Marc Marquez dalam pengalaman pertamanya di atas Ducati GP23 setelah lebih dari satu dekade bersama Honda.
Marquez harus tetap tenang dan rendah hati saat dia menyelesaikan hari demi hari, lap demi lap, usahanya untuk memahami Ducati GP23 setelah lebih dari satu dekade bersama Honda.
Pada Selasa, hari terakhir tes Qatar, tim teknis baru Marquez mengerahkan segala kemampuannya pada GP23 untuk mengejar waktu dan mencari lap yang akan menempatkan juara dunia delapan kali itu di peta MotoGP 2024.
“Tidak ada rahasia. Selama pramusim saya sangat tenang, tetapi hari ini adalah hari untuk meningkatkan risiko dan menyerang,” jelas Marquez.
Serangan dan agresivitas yang membuatnya terjatuh untuk pertama kalinya setelah lima hari latihan dan ratusan lap.
“Kecelakaan pertama terjadi, tapi itu normal,” kata pilot Spanyol, yang terjatuh di setengah jam terakhir hari itu.
Terlepas dari penampilannya yang berusaha mencari putaran cepat, Marquez berada di urutan keempat dalam catatan waktu, tertinggal 0.383 dari Pecco Bagnaia yang tak terkalahkan sepanjang pramusim.
“Ada tiga atau empat pembalap yang lebih cepat dari saya. Pecco, begitu juga Enea Bastianini dan Jorge Martin,” akunya.
Mengenai kecelakaannya, yang merupakan yang pertama dengan Ducati, Marc mengakui bahwa itu adalah hasil dari kurangnya pengalaman dengan Ducati.
“Jatuh tidak pernah bagus. Saya mungkin meningkatkan tekanan, saya menyerang pada titik di mana Anda tidak bisa melakukannya dengan motor ini,” ucapnya.
Mengenai selisih jarak dengan Bagnaia, lebih dari 0,3 detik, Marc sangat jelas.
“Dalam balapan selalu dikatakan bahwa tiga persepuluh terakhir adalah yang paling mahal. Itulah yang harus saya temukan,” katanya.
Dengan berakhirnya pramusim, Marquez dan para pembalap lainnya kini memiliki waktu beberapa minggu untuk menyempurnakan persiapan fisik mereka menjelang balapan pembuka musim pada akhir pekan pada 10 Maret. Ini akan menjadi saat di mana mereka akan membalap dengan penuh semangat.
“Ini akan menjadi waktu untuk mengetahui bagaimana perilaku Ducati dalam balapan, di belakang yang lain, ini adalah pelajaran lain yang harus saya pelajari,” ujarnya, sebelum mengakui bahwa ia belum memiliki segalanya. “Masih ada saat-saat ketika saya lupa mengaktifkan perangkat ketinggian belakang.”
Dengan demikian, Marquez menyadari bahwa perjalanan barunya dengan Ducati GP23 masih memerlukan banyak penyesuaian. Meskipun demikian, ia tetap optimis dan siap untuk menghadapi tantangan yang ada di depan. Dengan semangat yang tinggi, Marquez bersiap untuk meraih hasil yang maksimal dalam balapan pembuka musim MotoGP 2024. Semua mata akan tertuju pada penampilannya, apakah ia mampu menaklukkan Ducati GP23 dan kembali bersaing di puncak klasemen. Kita tunggu saja bagaimana kelanjutan perjalanan Marc Marquez di musim MotoGP 2024.