Alex Marquez Melaju Kencang di Practice MotoGP Qatar
Pada sesi latihan bebas MotoGP Qatar, kondisi lintasan telah membaik dibanding sesi sebelumnya yang berlangsung di atas trek basah. Namun, daya cengkeram masih menjadi salah satu halangan bagi para pembalap. Marc Marquez, yang memimpin sesi tersebut, mencoba mempertahankan performa positifnya. Ia termasuk yang membukukan waktu lebih dulu dalam Practice, di belakang Fabio Di Giannantonio.
Setelah lima menit, para pembalap mulai memesan tempat di 10 besar. Raul Fernandez sempat menggeser Jorge Martin yang menetapkan waktu acuan. Pembalap Trackhouse Racing membuat waktu 1:53,282. Rider Pramac Racing, Jorge Martin, menembus waktu 1:52 dan kembali ke puncak. Terjadi perebutan posisi pertama dengan Fernandez di menit berikutnya.
Luca Marini mengalami crash ketika mencoba memaksimalkan potensi Honda RC213V 2024 saat memasuki 9 menit. Asap terlihat dari motor RS-GP milik Maverick Vinales berujung pada panggilan ke box. Pembalap Aprilia itu memilih untuk menepikan motornya sebelum kembali ke pit.
Setelah 10 menit, zona 10 besar diisi oleh Martin, Fernandez, Francesco Bagnaia, Aleix Espargaro, Marquez, Alex Marquez, Di Giannantonio, Brad Binder, Marco Bezzecchi, dan Jack Miller. Bastianini, yang menggunakan ban medium, akhirnya menjangkau posisi kelima pada menit ke-15.
Memasuki menit ke-20, Pedro Acosta mengambil alih kepemimpinan usai mencetak waktu 1:52,468. Pembalap GasGas Tech3 lainnya, Augusto Fernandez, menjadi juru kunci 10 besar. Baru sebentar berkuasa, debutan tunggal MotoGP itu crash di Tikungan 5 dalam kecepatan tinggi. Vinales akan melanjutkan pertarungannya dengan motor kedua sembari timnya menganalisis penyebab masalah teknik di RS-GP nomor satu.
Marquez nyaris jatuh saat menikung tapi berhasil memperbaiki posisinya. Pembalap anyar Gresini itu belum bisa menghilangkan kebiasaan dengan Honda. Hingga 25 menit, ia terlempar di peringkat kesembilan seiring dengan lonjakan performa Joan Mir ke P5 dan Maverick Vinales ke P2. Miguel Oliveira, yang menggunakan kombinasi ban medium dan lunak, mengudeta posisi teratas usai membuat waktu 1:51,998. Strategi ban serupa dipakai rekan setimnya di Trackhouse Racing. Keduanya menguasai dua teratas di sisa 18 menit.
Diggia, yang memasang ban lunak, menembus tiga bear lagi dengan gap 0,221 detik dari Oliveira. Ini membuat Marquez bersaudara keluar dari area Q2. Enea Bastianini melesat di tikungan terakhir sehingga melompati 10 tangga. Rider pabrikan Ducati itu kembali ke puncak setelah menyentuh waktu lap 1:51,479. Sedangkan, juara bertahan MotoGP keluar dari 10 teratas.
Formasi kembali diacak-acak ketika para pembalap menerapkan time-attack. Jorge Martin kembali ke puncak setelah mencatatkan waktu 1:51,262, Marquez juga naik 10 tangga ke urutan kedua dan membuat gap 0,207 detik. Mereka unggul dari duo Ducati. Tinggal sisa 1,5 menit, Alex Marquez mencuri posisi pertama usai menciptakan waktu lap 1:51,108. Ia mengalahkan Martin dengan 0,01 detik. Miller crash di Tikungan 1 karena temperatur ban depan turun.
Sebaliknya, kakaknya terancam keluar dari zona Q2 karena melorot ke P9, di depan Binder. Juara MotoGP enam kali itu kembali akan jatuh di Tikungan 10, ia pun melebar sambil membetulkan posisinya. Sorak-sorai terlihat di garasi GasGas Tech3 karena Acosta melenggang ke Q2. Ia ada di sana bersama Marquez bersaudara, Martin, Di Giannantonio, Bagnaia, Vinales, Aleix Espargaro, Bastianini, dan Brad Binder. Franco Morbidelli jatuh di Tikungan 5 saat cooldown lap.
Honda dan Yamaha masih mengalami mimpi buruk. Joan Zarco yang terbaik dari pabrikan sayap tunggal dengan P16, Joan Mir berada di P17, Takaaki Nakagami urutan ke-20, dan Marini jadi yang paling lambat dari semua grid. Fabio Quartararo menempati posisi ke-14 dan Alex Rins P19.
Dengan hasil Practice MotoGP Qatar yang menegangkan ini, para pembalap akan terus berjuang untuk meraih posisi terbaik pada kualifikasi dan balapan selanjutnya. Semoga Alex Marquez dan pembalap lainnya dapat memberikan performa terbaiknya pada event berikutnya.