Fabio Quartararo dan Yamaha: Masih Jauh dari Merek-Merek Eropa
Fabio Quartararo, pembalap asal Prancis yang saat ini membela tim Yamaha, mengakui bahwa performa timnya masih jauh dari para pabrikan Eropa lainnya. Setelah mengalami awal musim yang sulit di Losail, Quartararo merasa bahwa meskipun ada peningkatan kecil, Yamaha masih memiliki banyak hal yang perlu ditingkatkan untuk bisa bersaing dengan para rivalnya.
Menurut Quartararo, Yamaha masih terpaut jauh dari tiga pabrikan Eropa yang mendominasi podium. Meskipun timnya sedikit membaik, namun para rival masih lebih baik dan lebih cepat dari tahun sebelumnya. Quartararo bahkan merasa bahwa Yamaha saat ini bahkan lebih buruk daripada sebelumnya, meskipun Honda juga mengalami kesulitan.
Pada balapan terakhir, Quartararo hanya mampu bersaing dengan para pembalap Honda seperti Joan Mir dan Johann Zarco. Meskipun berhasil finis di posisi ke-11, Quartararo menyadari bahwa masih banyak hal yang perlu diperbaiki oleh timnya.
Salah satu masalah utama yang dihadapi oleh Quartararo adalah kemampuan untuk mendapatkan performa maksimal dari ban. Pada Sprint Race, Quartararo mengalami degradasi ban yang sangat cepat, sehingga membuatnya sulit untuk bersaing dengan para rivalnya. Meskipun masalah ini tidak terlalu terasa pada balapan utama, namun Quartararo menyadari bahwa timnya harus bisa lebih agresif dalam menuntut performa ban.
Quartararo juga mengungkapkan bahwa masalah utama timnya adalah dalam hal akselerasi. Quartararo merasa bahwa Yamaha masih lambat dalam lap pertama dan sulit untuk mengejar ketertinggalan. Hal ini membuat Quartararo bertanya-tanya mengapa timnya tidak bisa lebih cepat, terutama dalam Sprint Race.
Meskipun Yamaha telah melakukan beberapa perubahan dalam strategi dan pengaturan motor, namun Quartararo merasa bahwa timnya masih tertinggal jauh dari para pesaingnya. Quartararo menyadari bahwa untuk bisa bersaing dengan para pabrikan Eropa, Yamaha harus segera menemukan solusi atas berbagai masalah yang dihadapi.
Dengan begitu banyak hal yang perlu ditingkatkan, Quartararo dan timnya harus bekerja ekstra keras untuk bisa memperbaiki performa mereka. Meskipun masih jauh dari target yang diinginkan, namun Quartararo yakin bahwa dengan kerja keras dan dedikasi, Yamaha bisa kembali bersaing dengan para pabrikan Eropa lainnya.
Dengan demikian, Fabio Quartararo dan tim Yamaha harus segera menemukan solusi atas berbagai masalah yang dihadapi untuk bisa kembali bersaing di papan atas MotoGP. Meskipun masih jauh dari para pabrikan Eropa lainnya, namun Quartararo optimis bahwa dengan kerja keras dan kesabaran, Yamaha bisa kembali meraih kesuksesan seperti tahun-tahun sebelumnya.
