Jorge Martín, pembalap tim Pramac Racing, mengawali hari balapan MotoGP dengan cukup baik. Meskipun hanya finis di posisi keempat dalam sesi latihan, namun hal itu sudah cukup untuk memastikan dirinya lolos ke sesi kualifikasi kedua (Q2) dan masuk ke dalam ‘top 10’. Meski demikian, Martín mengaku masih melihat adanya ruang untuk peningkatan performa dan tidak menutup diri untuk belajar dari data-data yang dimiliki oleh Marc Márquez.
Dalam sesi latihan tersebut, Martín mengungkapkan bahwa ia berharap bisa mencatatkan waktu putaran tercepat yang lebih baik. Meskipun demikian, ia tetap merasa puas dengan kemampuan untuk menjaga ritme balapan dengan menggunakan ban belakang medium, yang membuatnya mampu mencatat waktu 1:38 di lintasan. Martín percaya bahwa timnya adalah satu-satunya yang menggunakan ban belakang medium dan merasa cukup kuat dalam hal ritme balapan. Namun, ia sadar bahwa masih ada ruang untuk perbaikan dan akan memanfaatkan data dari Márquez untuk memperbaiki performa balapnya.
Menilik persaingan di lintasan, Martín menyebut bahwa tim Yamaha dan KTM juga tampil kompetitif. Meski begitu, ia menilai bahwa performa ritme balapan kedua tim tersebut masih belum cukup untuk menyaingi timnya. Martín menyadari bahwa persaingan di lintasan akan semakin ketat mengingat kondisi lintasan yang sulit untuk melakukan overtaking, terlebih dengan tingginya tingkat kotoran di lintasan yang membuat hanya ada satu jalur yang bisa digunakan. Hal ini membuat Martín yakin bahwa balapan akan menjadi seru dan menarik untuk disaksikan.
Dalam persaingan di lintasan, Martín juga tidak lupa untuk memperhatikan rival-rivalnya. Ia mengakui bahwa Enea Bastianini juga tampil kuat di lintasan tersebut. Namun, Martín meyakini bahwa Ducati masih menjadi favorit utama dalam balapan ini. Dengan begitu, ia berkomitmen untuk terus belajar dan memperbaiki performa balapnya agar bisa bersaing dengan para pembalap top lainnya.
Dalam persiapan menuju balapan MotoGP berikutnya, Martín akan memanfaatkan data dan pengalaman yang ia dapatkan dari sesi latihan untuk terus meningkatkan performa balapnya. Ia yakin bahwa dengan kerja keras dan konsistensi, ia bisa meraih hasil yang lebih baik di balapan selanjutnya. Semangat dan determinasi Martín dalam menghadapi persaingan di lintasan MotoGP patut diacungi jempol, dan para penggemar balap pun tidak sabar untuk melihat aksinya di lintasan selanjutnya.