Hyundai Ioniq 6 Bekas Harganya Masih Tinggi di Indonesia
Harga Hyundai Ioniq 6 bekas di Indonesia masih cukup tinggi, bahkan tidak jauh berbeda dengan harga mobil baru. Meskipun mobil listrik ini sudah beredar selama hampir setahun, namun harga jual kembali masih tetap tinggi. Bahkan, ada yang membanderolnya di atas Rp 1 miliar.
Di sebagian besar dealer mobil bekas, Hyundai Ioniq 6 bekas tidak terlalu banyak tersedia. Mayoritas penjualan dilakukan secara daring atau online. Kami telah mengunjungi beberapa dealer mobil bekas di sekitar Harapan Indah, Bekasi Barat, namun tidak menemukan satu pun yang menjual mobil listrik ini. Alasan yang diberikan hampir sama, yaitu harga yang terlalu tinggi dan modelnya yang merupakan mobil listrik.
Di platform jual-beli kendaraan bekas online, terdapat banyak penjual yang menawarkan Hyundai Ioniq 6 bekas. Harga yang ditawarkan umumnya hanya sekitar Rp 100 juta lebih rendah dibandingkan unit baru. Sebagai contoh, ada penjual dengan nama Rieka Juwita di Cilandak, Jakarta Selatan, yang menjual Hyundai Ioniq 6 bekas seharga Rp 1,125 miliar. Mobil ini berkelir abu-abu dengan Nomor Identifikasi Kendaraan (NIK) tahun 2023. Dia mengklaim kondisinya masih baik, dokumen lengkap, dan harga bisa dinegosiasikan sedikit.
Di lokasi lain, ada penjual lain di Cilandak yang membanderolnya sedikit lebih murah, yaitu Rp 1,07 miliar. Mobil tersebut dalam kondisi mulus dengan NIK tahun lalu. Sementara penjual di Kelapa Gading, Jakarta Utara, dan Setiabudi, Jakarta Selatan, menawarkan Hyundai Ioniq 6 bekas di kisaran Rp 1,1 miliar. Harga ini masih cukup tinggi mengingat harga mobil baru sekitar Rp 1,2 miliar dengan status on the road Jakarta.
Hyundai Ioniq 6 adalah mobil listrik yang masih diimpor utuh (CBU) dari Korea Selatan. Mobil ini telah digunakan dalam berbagai acara besar di Indonesia, termasuk KTT ASEAN 2023. Ditenagai baterai 77,4 kWh dan dual motor all-wheel drive, Ioniq 6 mampu mencapai daya 239 kW dan torsi 605 Nm. Dengan spesifikasi ini, mobil ini bisa mencapai 0-100 km/jam dalam 5,1 detik dan kecepatan maksimal 185 km/jam.
Efisiensi energi Hyundai Ioniq 6 memungkinkan mobil ini memiliki jangkauan yang panjang. Berdasarkan uji coba dari Worldwide Harmonised Light Vehicle Test Procedure (WLPT), Ioniq 6 dapat menempuh hingga 519 km setiap pengisian daya dengan konsumsi energi 16,9 kWh/100 km.
Meski demikian, harga Hyundai Ioniq 6 bekas di Indonesia masih cukup tinggi, menunjukkan minat yang tinggi dari konsumen terhadap mobil listrik ini. Diharapkan ke depannya, harga mobil listrik bekas dapat menjadi lebih terjangkau sehingga masyarakat lebih mudah untuk beralih ke teknologi ramah lingkungan.